Batal jadi Lawan, PKS Resmi Usung Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilkada DKI

FTNews- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta bersama Sohibul Iman sebagai bakal calon wakil gubernur.

Kabar itu diketahui lewat postingan resmi DPP PKS di akun media sosial X @PKSejahtera pada Selasa (25/6) sekitar pukul 15.10 Wib.

“Bismillah, dengan menyebut nama Allah. Insya Allah Jakarta AMAN!” demikian bunyi caption pada unggahan tersebut.

(X DPP PKS)

Keputusan ini tentu saja cukup mengagetkan. Pasalnya, PKS sebelumnya mengklaim bahwa akan mengusung kadernya dalam Pilkada Jakarta 2024.

Pernyataan itu disampaikan langsung Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Syaikhu menyebut PKS telah bersama Anies semenjak era Gubernur hingga menjadi Capres 2024. Sehingga kini, ia justru meminta Anies mendukung kader PKS untuk maju di Pilkada Jakarta.

“Saya kira di pilkada ini saatnya Pak Anies mendukung kader PKS untuk maju,” ujar Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (23/4).

Keikutsertaan Anies dalam kontestasi nasional yakni Pilpres 2024, telah menjadikannya sebagai salah satu tokoh nasional.

“Jadi sangat sayang kita akan terus berusaha jadikan pak Anies sebagai tokoh nasional,” ungkap Syaikhu.

PKS saat mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai Capres 2024. (Foto: Ist)

Calonkan Sohibul Iman

Usai memberi sinyal tak bakal mendukung Anies di Pilkada DKI, PKS justru mengusung kadernya untuk maju sebagai bacagub.

Juru Bicara PKS, Ahmad Mabruri mengatakan bahwa nama yang pihaknya ajukan adalah Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman.

“Sebagai Partai pemenang di Jakarta, PKS memutuskan akan memperjuangkan kader terbaiknya sebagai Calon Gubernur DK Jakarta. Kandidat yang kami usung adalah Mohamad Sohibul Iman, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Syura PKS,” ujar Mabruri dalam keterangannya, Minggu (23/6).

(Dok: Instagram)

Mabruri menambahkan bahwa Sohibul Iman  merupakan figur yang memiliki integritas dan kapasitas yang mumpuni.

BACA JUGA:   Tampang Ciut Armor Toreado Ditantang Duel, Netizen: Bakal Kena Salam dari Binjai

Salah satunya, Sohibul Iman pernah memimpin PKS pada periode 2015-2020. Di bawah kepemimpinannya, PKS mengalami peningkatan suara dan kursi secara signifikan.

Dari 8,46 juta suara (6,77%) di 2014 menjadi 11,49 juta suara (8,21%) di 2019. Atau meningkat dari 40 kursi di 2014 menjadi 50 kursi di 2019.

“Artinya beliau memiliki kepemimpinan yang teruji dalam membawa PKS naik kelas. Beliau juga memiliki jejak yang panjang di dunia politik,”tandasnya.

Artikel Terkait