Belgia, Negara Pertama yang Wajibkan Karantina Terkait Cacar Monyet

Forumterkininews.id, Brussel – Belgia menjadi negara pertama yang memberlakukan karantina wajib bagi penderita cacar monyet. Mereka yang memiliki gejala perlu diisolasi sampai lukanya mereda.

Kelompok Penilaian Risiko Belgia (RAG) dan otoritas kesehatan mengatakan, mereka yang terinfeksi perlu diisolasi selama 21 hari. Melansir Metro.co.uk, Senin (23/5), ada tiga wabah yang ditemukan  di negara itu. Hal ini terdeteksi setelah perhetalan festival fetish gay yang disebut Darklands. Di mana tiga peserta dinyatakan positif.

Penyelenggara mengatakan ada alasan untuk berasumsi bahwa virus telah dibawa oleh pengunjung dari luar negeri ke festival. Pasalnya beberapa kasus baru ditemukan di negara lain.

Selama seminggu terakhir, kekhawatiran tentang penyebaran cacar monyet berkembang pesat. Virus ini biasanya langka dan ditemukan pada mereka yang baru saja bepergian ke Afrika.

Baca Juga : Otoritas Kesehatan Inggris: Virus Cacar Monyet Sasar Gay dan Biseksual

Saat ini virus telah ditemukan di sepuluh negara di luar Afrika Tengah dan Barat. Termasuk Inggris, di mana ada 20 kasus yang dikonfirmasi.

Dr Susan Hopkins, kepala penasihat medis untuk UKHSA Inggris mengatakan, angka terbaru untuk akhir pekan akan dirilis hari Senin. Hal ini menurutnya karena terjadi peningkatan penderita cacar monyet setiap harinya.

Menurutnya, cacar monyet memiliki masa inkubasi lima hingga 21 hari, jadi masing – masing individu telah diperingatkan untuk waspada selama tiga minggu setelah mereka terpapar.

“Penularan komunitas sebagian besar berpusat di daerah perkotaan dan kami terutama melihatnya pada individu yang mengidentifikasi diri sebagai gay atau biseksual, atau pria lain yang berhubungan seks dengan pria,”ujarnya.

Ditanya mengapa itu ditemukan dalam demografi itu, ia menyebut hal itu karena kontak dekat yang sering mereka miliki.

BACA JUGA:   Uji Coba Rudal Antisatelit Milik Rusia Picu Perang Antariksa

“Kami akan merekomendasikan kepada siapa pun yang mengalami perubahan pasangan seks secara teratur, atau memiliki kontak dekat dengan individu yang tidak mereka kenal, untuk melapor jika mereka mengalami ruam.’tandasnya.

Artikel Terkait