Bonnie Blue Bintang Porno Inggris Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai Bali, Deportasi?

Bintang porno asal Inggris Bonnie Blue yang beberapa hari lalu ditangkap bersama 17 pria warga negara asing – 14 dari Australia dan 3 dari Inggris— di sebuah studio Kawasan Badung, Bali, hari ini, Rabu (10/12/2025) menjalani pemeriksaan di Kantor Imigrasi Ngurah Rai di Jimbaran, selatan Kuta.

Bonnie Blue, 26 tahun, yang bernama asli Tia Billinger, datang bersama pengacaranya. Namun tidak memberi banyak keterangan pada wartawan yang telah menantinya.

Beberapa hari lalu ia bersama para pria warga negara asing digerebek polisi dan petugas imigrasi ketika sedang bermain game. Taruhannya, pemenang game akan mendapat kesempatan kencan dengan Bonnie Blue.

Baca Juga: Bintang Dewasa Inggris Bonnie Blue dan Belasan WNA Ditangkap, Diduga akan Membuat Konten Porno di Bali

Namun belum lagi ada pemenangnya, permainan tersebut berhenti lantaran polisi dan petugas imigrasi datang. Dugaan awal kala itu. Bonnie dan belasan pria WNA itu akan membuat konten bermuatan pornografi.

Bonnie Blue dan peserta Bali Schoolies 2025 [Foto; IG bonnie blue]Mereka semua langsung dibawa ke kantor polisi Badung. Seusai pemeriksaan, 14 WNA dilepas karena polisi belum menemukan bukti yang mengarah pada pidana. Sementara Bonnie dan tiga pria Inggris lainnya masih melanjutkan pemeriksaan. Terkait Bonnie, pemeriksaan juga dilakukan pihak imigrasi terkait legal dokumen. Seperti yang hari ini dijalaninya.

Dilansir Daily Mail, Bonnie Blue ketika ditanya apakah dia berencana membuat konten yang lebih eksplisit di Bali, hanya menjawab, 'Berlangganan dan Anda akan mengetahuinya'.

Dalam sebuah video yang dilihat oleh Daily Mail, Billinger mengkonfirmasi 'bus seks sudah berakhir', merujuk pada mobil bak terbuka yang biasa ia gunakan untuk menjemput anak sekolah 'yang hampir cukup umur' di Bali.

Klip berdurasi dua menit itu juga memperlihatkan bintang film dewasa tersebut berjalan memasuki Kantor Imigrasi Ngurah Rai di Jimbaran, selatan Kuta.

Ia mengenakan kaus tanpa lengan dan celana pendek hijau senada dan tersenyum kepada para wartawan yang menunggu sebelum merekam serangkaian video dengan para reporter di belakangnya.

Namun, ia tetap diam ketika ditanya apakah ia akan 'segera pulang'.

Billinger didampingi oleh seorang pria lain yang duduk bersamanya sambil menunggu dipanggil ke ruangan terbatas bersama staf imigrasi.

Tia Billinger alias Bonnie Blue [Foto: IG bonnieblue]Dalam video lain yang dilihat oleh Daily Mail, keduanya terlihat meninggalkan kantor imigrasi, tertawa ketika pria itu bertanya kepada wartawan, 'Apa kejahatannya? Makan makanan Cina yang lezat?' merujuk pada penangkapan Jack Karlson yang viral pada tahun 1991.

Pria lain mengatakan kepada wartawan bahwa kelompok itu 'akan keluar untuk makan siang' dan akan kembali karena pihak berwenang 'ingin mengajukan beberapa pertanyaan'.

Keterangan Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai

Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Winarko, mengkonfirmasi bahwa Bonnie Blue masih diselidiki karena mereka ingin 'menindaklanjuti beberapa hal yang ditemukan oleh polisi'.

'Hari ini adalah pemeriksaan pertama di kantor Imigrasi. Sebelumnya, ia diperiksa di kantor polisi,' kata Winarko, mengkonfirmasi bahwa belum ada dakwaan yang diajukan.

Winarko juga menolak untuk mengesampingkan kemungkinan mendeportasi Billinger.

Mereka mengatakan hal ini akan bergantung pada hasil penyelidikan mereka.

Polisi Badung mengkonfirmasi bahwa Billinger ditangkap pekan lalu setelah mereka menggerebek studionya, menyita 'bang bus', serta beberapa kamera, kondom, pil peningkat gairah seksual, dan USB drive.

Ia ditahan bersama komedian Brisbane, Julian Woods, dan beberapa turis pria Inggris lainnya.

'Saat digerebek, mereka sedang membuat konten kolaborasi tentang sebuah permainan di mana pemenangnya akan tidur dengan Bonnie Blue,' kata Pelaksana Tugas Kepala Sub-Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Badung, Aiptu Ni Nyoman Ayu Inastuti.

'Tidak ditemukan aktivitas atau tindakan pornografi dalam konten kolaborasi tersebut.'

Belum ada tuntutan yang diajukan terhadap kelompok tersebut; namun, paspor mereka telah disita.

Jika terbukti bersalah, individu tersebut menghadapi hukuman penjara hingga 15 tahun di Indonesia dan denda hingga $541.000.

Bonnie Blue Dilarang Masuk Australia

Bonnie alias Tia Billinger, dilansir Daily Mail, dilarang masuk Australia tahun lalu setelah rencananya untuk merekam konten pornografi dengan para pelajar yang "hampir legal" (Schoolies) membuat marah ribuan orang, yang menandatangani petisi yang menyerukan agar visanya ditolak.

Departemen Dalam Negeri meninjau kasusnya dan membatalkan visanya sebelum dia dapat memasuki negara itu, dengan mencatat bahwa kegiatan yang direncanakannya sama dengan melakukan bisnis sambil menyamar sebagai turis.

Sumber: Daily Mail, sumber lain