Danrem 172/PWY: Prajurit Tertembak Saat Polisi Bubarkan Massa di Dekai

Forumterkininews.id, Jakarta – Personel TNI AD di Dekai, Kabupaten Yahukimo tertembak peluru anggota kepolisian. Hal ini dibenarkan Komandan Komando Resor Militer 172/Praja Wira Yakthi, Brigadir Jenderal TNI JO Sembiring.

Menurut Jenderal TNI Bintang satu ini, anggotanya tertembak saat polisi membubarkan aksi massa yang ke Polsek Dekai, Kabupaten Yahukimo.

“Benar Prajurit Kepala (Praka) AS mengalami luka tembak di bagian paha kiri, Rabu malam (27/7). Hal ini diduga dilakukan anggota Satgas Damai Cartenz. Kami sangat menyesalkan terjadinya insiden itu di tengah makin solidnya hubungan di antara TNI/Polri,” kata dia, di Jayapura, Papua, Jumat.

Dari laporan yang dia terima insiden itu berawal saat seorang personel TNI AD hendak makan di salah satu warung. Kemudian personel tersebut terlibat perselisihan. Selanjutnya dirinya melaporkan hal itu ke Kantor Polsek Dekai di Kabupaten Yahukimo.

Saat berupaya melerai kerumunan orang yang berselisih itulah seorang personel TNI AD terluka. Kemudian malam harinya keluarga dan teman-temannya mendatangi kantor polsek itu sehingga terjadi cekcok dan salah seorang anggota terluka akibat terkena tembakan. Kasusnya akan diselidiki dan bila ada anggota yang bersalah akan ditindak sesuai ketentuan.

“Panglima Kodam XVII/Cenderawasih telah perintahkan bagi yang bersalah akan diberi sanksi,” kata Sembiring.

Kabid Propam Polda Papua Kirim Tim ke Dekai

Melansir Antara, Kabid Propam Polda Papua, Kombes Pol Gustav Urbinas mengakui telah mengirim tim untuk menyelidiki insiden tersebut.

Tim Propam Polda Papua sudah berangkat ke Dekai untuk menyelidiki kasus yang menyebabkan satu personel TNI AD mengalami luka tembak di bagian pahanya.

Dari laporan yang diterima insiden itu berawal saat personel Polsek Dekai menerima laporan dari masyarakat terkait perselisihan di salah satu rumah makan yang berlokasi di depan Kantor Polsek Dekaiolsek, kata dia, di Jayapura, Jumat.

BACA JUGA:   Dua Sosok Ini Jadi Saksi Sidang Cerai Ruben Onsu dan Sarwendah

Anggota Polsek Dekai mencoba melerai dan menyelesaikan kesalahpahaman itu, namun malam harinya sekitar 70 orang mendatangi dan mencoba menyerang Kantor Polsek Dekai dengan melempari dan membakar pagar yang terbuat dari kayu.

Insiden itu dilaporkan ke Polres Yahukimo sehingga kepala Polres Yahukimo bersama anggota datang ke Kantor Polsek Dekai untuk menanganinya.

Sesaat setelah berhasil ditangani kemudian ada laporan satu tentara luka tembak di bagian paha dan berada di RSUD Yahukimo di Dekai. “Mudah-mudahan hasil investigasi segera diketahui biar bisa dipastikan penyebab terjadinya insiden tersebut,” kata Urbinas.

Artikel Terkait