Celoteh Babeh Benyamin Hingga Pertanyaan Megawati yang Bikin Rano Karno Mau Jadi Cawagub Jakarta

FTNews – Calon Wakil Gubernur Jakarta yang mendampingi Pramono Anung, Rano Karno berziarah ke makam Benyamin Sueb di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (1/9).

Benyamin Sueb merupakan lawan mainnya dalam Film ‘Si Doel Anak Sekolahan’. Ketika tiba di makamnya, Bang Rano mengenang perkataan Babeh Sabeni–panggilan Benyamin dalam film.

Mantan Gubernur Banten ini mengungkapkan, celotehan Babeh Sabeni dalam film mungkin merupakan doa baginya untuk memimpin Jakarta.

“Walaupun wallah hualam kita belum tahu apakah saya jadi atau tidak, tapi ini kok begini gitu,” ungkapnya.

Benyamin Sueb. Foto: Istimewa

Adapun tujuan dirinya berziarah bukan untung meminta doa pada Babeh Sabeni. Melainkan memanjakan doa untuk sahabatnya yang telah wafat pada 1995 silam.

“Tapi beliau ini saya sudah bersahabat dengan beliau sejak saya kecil. Sejak saya kecil. Bahkan sebelum saya main film pun saya sudah kenal,” tegasnya.

Dirinya dan Pramono Anung menjadi calon Gubernur Jakarta yang diusung PDIP. Rano Karno pun mangku awalnya tidak siap menjadi calon gubernur Jakarta.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Foto: FTNews / Muhamad Nur Alfiyah

Namun, pertanyaan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menumbuhkan niatnya memimpin Jakarta.

“Tapi membuat saya tersentak di saat ibu bilang, ‘suatu saat Jakarta akan ditinggal. Jakarta mau jadi apa?’,” ucapnya menirukan Megawati.

“No, kamu Betawi. Setelah ini masyarakat Betawi, mau bagaimana? Saya perintahkan kamu, saya bicara sebagai Ketua Umum, ini hak prerogatif saya dan tidak ada diskusi, kamu jadi wakil gubernur Mas Pramono Anung,” tambahnya.

Dengan pencalonannya ini, Rano Karno menyatakan mundur sebagai Anggota DPR RI Komisi 10 yang membidangi pendidikan.

Artikel Terkait