Forumterkininews.id, Jakarta – Menteri luar negeri Kelompok Tujuh (G7) Josep Borell meminta Taliban untuk berhenti membatasi hak-hak perempuan di Afghanistan.
Pernyataan itu muncul usai G7 melihat adanya peningkatan pembatasan yang diberlakukan oleh Taliban. Khususnya terhadap hak-hak perempuan dan anak perempuan di Afghanistan.
“Dengan langkah-langkah ini, Taliban semakin mengisolasi diri mereka dari komunitas internasional,†kata Borell yang juga menjabat kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, dikutip Xinhua.
Dalam sebuah pernyataan bersama yang diterbitkan oleh Prancis, mereka meminta Taliban mengambil tindakan segera. Diantaranya mencabut pembatasan pada perempuan dan anak perempuan. Kemudian menghormati hak asasi mereka.
Taliban, yang kembali berkuasa ketika pemerintah Afghanistan runtuh tahun lalu, telah memerintahkan perempuan untuk menutupi wajah mereka di depan umum, dalam langkah lain menuju kekuasaan garis keras masa lalu mereka.
Seperti diberitakan sebelumnya, Taliban memerintahkan semua wanita Afghanistan untuk mengenakan burka yang menutupi seluruh badan di depan umum.
Kementerian Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan membacakan dekrit dari pemimpin tertinggi kelompok itu Hibatullah Akhundzada, pada konferensi pers di Kabul, Sabtu (7/5).
Sebelumnya Taliban juga mewajibkan para perempuan bepergian harus didampingi suami ataupun kerabatnya. Jika tidak dilakukan, maka perempuan tersebut tidak bisa melakukan perjalanan.
