Forumterkininews.id, Jakarta - Aksi penyerangan terjadi di Jalan H Nawi, Gandaria Selatan, menjadi perhatian jajaran Polres Metro Jakarta Selatan. Pasalnya dalam aksi ini satu orang meninggal terkena senjata tajam, sasbtu (30/7) diri hari.

Terkait hal ini polisi akan berpatroli meminta kepada pemuda di Cilandak agar tidak berkumpul saat malam hari.

Kapolsek Cilandak, Kompol Multazam saat dihubungi, Sabtu (30/7) "Tolong agar tidak berkerumun nongkrong atau konvoi tidak jelas di wilayah Cilandak,"

Lebih lanjut ia mengatakan Polsek Cilandak akan gencar melakukan patroli pada malam hari dan membubarkan pemuda yang berkumpul.

"Apalagi membawa sajam dengan alasan apapun sesuai Undang-Undang Darurat Nomor 1 tahun 1951. Kami bubarkan dan proses hukum," kata Multazam.

Saat ini penyidik gabungan dari Polsek Cilandak dan Polres Metro Jakarta Selatan juga memburu orang yang tergabung dalam kelompok bersenjata tajam.

"Pelaku kelompok bersenjata tajam ini masih dalam pengejaran," ujar Multazam.

Polisi sebelumnya mengatakan, tiga orang menjadi korban dari penyerangan kelompok bersenjata tajam itu. Dua korban di antaranya mengalami luka di kepala dan satu lainnya kehilangan motor karena diduga dibawa salah satu orang dari kelompok tersebut.
Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan berbagai informasi baik dari para saksi, maupun dari hasil olah tempat kejadian perkara. Menurutnya tim gabungan sudah mendapatkan identitas para pelaku dan sedang melakukan pengejaran.

"Setelah kita tangkap, kita akan ekspose ke media," ujar Kapolsek Cilandak.