Mobile Ad
Bertambah! Polisi Periksa 5 Saksi Penganiayaan Calon Siswa Akpol di PTIK

Jumat, 18 Nov 2022

Forumterkininews.id, Jakarta - Polres Metro Jakarta Selatan terus mendalami kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh seorang anak petinggi Polri di Kaltara terhadap rekan bimbel masuk Akpol di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Sabtu (12/11) lalu.

Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan, saat ini pihaknya telah memeriksa lima saksi berkaitan kasus penganiayaan ini.

"Sudah ada 5 orang saksi yang diperiksa. Diantaranya korban, ibunda dan kaka korban, pelatih, asssisten pelatih," ucap Nurma, saat diminta keterangan, Jumat (18/11).

Lebih lanjut ia mengatakan masih akan mendalami insiden penganiayaan yang dilakukan anak petinggi Polri di Kaltara. Ini dilakukan untuk membuat peristiwa menjadi terang.

Sementara itu dugaan sementara pemicu terjadinya penganiayaan ini adalah berawal dari candaan yang memungkinkan adanya permasalahan. Sehingga terjadi pemukulan.

"Pemicu adalah mereka bercanda, kemudian topi yang dipakai masih ada di korban. Cuma waktu itu mungkin ada sesuatu sekirannya mungkin permasalahan, kemudian yaitu terjadi pemukulan," kata Nurma.

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandhy mengatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan terkait kasus penganiayaan ini.

“Hari ini kakak korban (yang juga mengikuti kursus dan melihat kejadian) lagi diperiksa. Selain itu pelatih juga sudah ada dua orang yang dilakukan pemeriksaan,” kata Irwandhy, saat dihubungi, Kamis (17/11).

Lebih lanjut ia mengatakan hingga saat ini pihaknya masih mendalami keterangan dari para saksi untuk membuat kasus ini menjadi terang.

“Sementara masih kita dalami semua peristiwa tersebut. Kita gak langsung kesana, kita gali terkait peristiwanya untuk mendapatkan keterangan secara utuh,” ucap Irwandhy.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement