Mobile Ad
Direktur Ortus Holding Diperiksa Kejagung

Rabu, 08 Des 2021

Forumterkininews.id, Jakarta - Direktur Ortus Holding berinisial AWSS telah diperiksa tim jaksa penyidik tindak pidana khusus (Pidsus) Kejaksaan Agung dalam kasus dugaan korupsi di PT Asabri.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Leonard Eben Simanjuntak tidak menjelaskan secara detail nama saksi yang diperiksa tim penyidik pidsus dalam perkara dugaan korupsi PT Asabri.

Pasalnya, ada nama Edward Seky Soeryadjaya selaku Direktur Ortus Holding Ltd. Edward pernah terlibat kasus korupsi Dana Pensiun Pertamina. Dalam kasus tersebut, penyidik kejaksaan juga sempat menyebut emiten saham dari Benny Tjokrosaputro, MYRX.

Meski demikian, kata Leonard, Direktur Ortus Holding diperiksa sebagai saksi untuk terkait saham SUGI dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) terkait pengelolaan keuangan dan dana investasi yang dilakukan PT. Asabri (Persero) pada beberapa perusahaan periode tahun 2012 s/d 2019.

“Saksi yang diperiksa yaitu AWSS selaku Direktur Ortus Holding. Dia diperiksa terkait dengan saham SUGI,” kata Leonard dalam keterangannya, Rabu (8/12).

Lebih lanjut dikatakan Leonard, pemeriksaan saksi AWSS untuk memberikan keterangan dalam rangka kepentingan penyidikan tentang suatu perkara pidana korupsi yang dialami sendiri oleh saksi dan diketahui secara langsung. “Guna menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi yang terjadi di PT Asabri,” tuturnya.

Sebelumnya diketahui, tim jaksa penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung telah menetapkan 10 korporasi sebagai tersangka manajer investasi (MI) dalam perkara dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi oleh PT Asabri.

“Penetapan tersangka terhadap Manajer Investasi dilakukan berdasarkan gelar perkara (ekspose) yang diketahui dari hasil pemeriksaan terhadap pengurus Manager Investasi,” kata Kapuspenkum Leonard Eben Ezer Simanjuntak, dalam keteranganya, Rabu (28/7).

Adapun ke-10 manajer investasi yang telah ditetapkan yakni, Korporasi PT IIM, PT MCM, PT PAAM, PT RAM, Korporasi PT VAM, PT ARK, PT. OMI, PT MAM, PT AAM, dan PT CC.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement