Mobile Ad
Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Polisi Periksa 14 Orang

Senin, 06 Mar 2023

Forumterkininews.id, Jakarta - Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya masih mencari bukti dan petunjuk atas kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Jumat, (3/3).  Salah satunya dengan memintai keterangan terhadap 14 orang. Hal tersebut untuk mengetahui penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Koja, Jakarta utara.

"Terperiksa ini terdiri dari operator, security, supervisor, teknisi dari Pertamina, dan dari masyarakat. Jadi jumlahnya sebanyak 14 orang," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Senin (6/3).

Ia mengatakan sebanyak 14 orang tersebut diperiksa di Mapolda Metro Jaya sejak Minggu kemarin hingga hari ini.

"Diperiksanya di Polda Metro Jaya ya, diperiksanya kemarin dan hari ini," jelasnya.

Sementara itu, untuk penyebab kebakaran Depo Pertamina, lanjut Ramadhan, masih belum diketahui, karena polisi masih melakukan penyelidikan dengan menggunakan metode scientific investigation.

"Kalau ditanya itu (penyebab kebakaran) terlalu dini ya. Prinsip yang kita gunakan ketelitian, kehati-hatian. Untuk itu kita harus menggunakan scientific investigation," ucap Brigjen Ramadhan.

Dalam melakukan investigasi penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang, penyidik Bareskrim tengah melakukan proses penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi.

"Selain penyidiknya, kita menurunkan puslabfor polri menggunakan pusinafis polri. Jadi penyelidikan yang kita gunakan nanti menggunakan scientific investigation," paparnya.
Terbakar di Jumat Malam

Sebelumnya diketahui, Insiden kebakaran melanda sebuah depo pertamina di Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3) malam.

Kasi Ops Damkar Jakarta Utara, Abdul Wahid mengatakan kebakaran ini diduga akibat depo pertamina tersambar petir.

“Kalau info yang diterima itu kesamber petir,” kata Abdul, saat dikonfirmasi, Jumat (3/3).

Sementara itu hingga saat ini proses pemadaman api masih berlangsung. Selain itu petugas pemadam kebakaran juga masih terus dikerahkan ke lokasi kebakaran.

“Kalau personil kemungkinan masih bertambah, kemungkinan dari dinas juga bakalan turun, sedang di evakuasi,” ucap Abdul.

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berjanji akan melakukan evaluasi terhadap Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Hal tersebut diungkap PJ Gubernur DKI Jakarta dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu (5/3).

“Presiden berpesan agar keamanan dan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. Oleh karena itu, evaluasi akan dilakukan untuk meninjau kembali zonasi serta langkah ke depan,” kata Heru.

Heru juga menyampaikan jajarannya akan terus mendampingi para penyintas di pengungsian dalam berbagai aspek, mulai dari kesehatan fisik hingga kesehatan mental agar proses pemulihan korban berjalan lancar.

Dalam kesempatan itu, Jokowi bersama jajarannya meninjau lokasi pengungsian warga terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Rasela, Jakarta Utara.

Dalam tinjauan tersebut, Presiden Jokowi meminta Heru dan Erick Thohir untuk segera mencari solusi jangka panjang agar kejadian serupa tidak terulang pada masa mendatang.

BPBD DKI hingga Minggu (5/3) pukul 12.00 WIB mencatat jumlah pengungsi sebanyak 421 jiwa dengan rincian 121 jiwa di Kantor PMI Jakarta Utara dan 300 jiwa di RPTRA Rasella.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement