Forumterkininews.id, Jakarta - penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung) satu orang tersangka baru dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G.

Seorang tersangka langsung dilakukan penahanan oleh penyidik Jampidsus dalam perkara korupsi penyediaan menara BTS 4G Kemenkominfo.

"Penyidik Jampidsus telah menetapkan dan melakukan penahanan terhadap 1 orang tersangka," kata Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/2).

1 orang tersangka tersebut yakni berinisial IH selaku Komisaris PT Solitech Media Sinergy. Dirinya langsung dijebloskan ke Rutan Salemba, cabang Kejagung.

"Untuk mempercepat proses penyidikan, tersangka IH ditahan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salemba cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari. Ini terhitung sejak 6 Februari 2023 sampai 25 Februari 2023," ujar Ketut.

Ia menjelaskan peran tersangka IH dalam perkara dugaan korupsi pengadaan menara BTS 4G Kominfo, sebagai Komisaris PT Solitech Media Sinergy. Dirinya diduga telah melawan hukum bersama-sama melakukan permufakatan jahat dengan tersangka AAL. Pemufakatan ini mengkondisikan pelaksanaan pengadaan BTS 4G pada BAKTI Kemenkominfo dengan sedemikian rupa.

"Sehingga mengarahkan ke penyedia tertentu yang menjadi pemenang dalam paket 1, 2, 3, 4 dan 5," sambungnya.

Akibat perbuatannya, tersangka IH disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 jo Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Diketahui dalam perkara ini, penyidik Jampidsus telah menetapkan 5 orang Tersangka yaitu AAL,GMS, YS, MA, dan Tersangka IH. []