Mobile Ad
Naik Tiap Tahun, Segini UMR Jakarta Pascareformasi

Kamis, 02 Mei 2024

FTNews - Setiap 1 Mei, buruh konsisten bersuara dan berunjuk rasa. Dalam peringatan Hari Buruh kemarin pun, massa buruh kembali menuntut soal upah yang layak. Sejak reformasi buruh kembali berani bersuara, turun ke jalan. Salah satunya menuntut kenaikan upah minimum regional (UMR) di Jakarta.

Dalam sejarahnya, buruh (petani) yang berdemo pernah terjadi zaman kolonial. Tahun 1882 sekitar 10 ribu buruh tani dari 30 pabrik gula dan perkebunan tebu di Yogyakarta juga melakukan aksi mogok. Pemicunya faktor upah rendah dan beratnya beban kerja.

Gerakan buruh pun lebih terorganisasi hingga akhirnya berdirilah serikat buruh di Jawa tahun 1905. Saat itu serikat buruh berisi buruh-buruh kereta api. Setelah proklamasi kemerdekaan 1945, serikat buruh menjadi organisasi sosial yang penting. Mereka terlibat dalam revolusi kemerdekaan.

Turun ke Jalan


Memasuki masa Orde Baru, muncul pelarangan bagi organisasi buruh. Hingga akhirnya pertama kalinya di masa reformasi 1 Mei 1999 gabungan organisasi buruh membentuk komite aksi 1 Mei.

Terbukanya ruang bersuara di era reformasi membuat organisasi buruh selalu turun ke jalan memperjuangkan UMR.

Sejak reformasi UMR di Jakarta selalu naik dari tahun ke tahun meski dengan prosentase yang beragam. Meski begitu, sama seperti aksi buruh, 1 Mei 2024 massa buruh dari Konferedasi Serikat Pekerja Indonesia tetap menuntut upah yang layak. Tekanan inflasi tidak mencukupi kebutuhan hidup yang ikut terkerek naik.

Demo buruh 2024. Foto: RRI

UMR Jakarta


Catatan Badan Pusat Statistik, UMR di Jakarta tahun 1999 hanya Rp231.000. Lalu di tahun 2000 sempat naik 49,03 persen menjadi Rp344.257. Sepanjang tahun 1999-2021 kenaikan UMR di tahun 2000 terbesar.

Selepas tahun 2000 hingga 2008 UMR masih di bawah Rp1 juta. Memasuki tahun 2009 UMR tembus Rp1 juta tepatnya Rp1.069.865. UMR sempat kembali mengalami kenaikan signifikan dari tahun 2012 ke 2013 mencapai 43,87 persen. Dari Rp1.529.150 menjadi Rp2.200.000.

Lalu di tahun 2020 UMR Jakarta Rp4.267.349, tahun 2021 Rp4.416.186, tahun 2022 Rp4.641.854. Tahun 2023 Rp4.901.798 dan tahun 2024 Rp5.067.381.

Sosiolog Universitas Airlangga Tuti Budirahayu menilai, kekompakan buruh menyuarakan haknya karena ada solidaritas yang kuat di antara mereka.

"Solidaritas ini terbentuk dan mengakar kuat. Karena selain mereka disatukan oleh perasaan dan nasib yang sama, juga berada pada posisi sosial dan ekonomi yang sama," kata Tuti dari Surabaya, Kamis (2/5).

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement