Forumterkininews.id, Jakarta - Polres Metro Jakarta Selatan masih menyelidiki kasus konten prank KDRT yang dilakukan pasangan suami istri Baim Wong dan Paula Verhoeven, di Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan pihaknya akan memeriksa saksi ahli IT untuk diminta keterangan terkait kasus konten prank tersebut.

"Kita akan panggil ahli IT, karena itu kan konten apakah betul gitu loh," ucap Nurma, dalam keterangannya, Jumat (2/12).

Sementara itu ia belum dapat memastikan kapan  ahli IT tersebut akan dilakukan pemeriksaan. Pasalnya yang memiliki kewenangan pemeriksaan yaitu tim penyidik.

"(Untuk kapannya) belum tau, cuma udah dibilangin (sama penyidik) tapi jadwalnya saya belum tau," kata Nurma.

Sekedar informasi, pasangan suami istri artis Baim Wong dan Paula Verhoeven ramai dibicarakan publik akibat membuat konten di media sosial Youtube mengenai prank kepada polisi dengan berpura-pura membuat laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan pihaknya akan memanggil pasutri ini. Pemanggilan dilaksanakan guna dilakukan pemeriksaan.

“Iya akan kita panggil. Kita koordinasikan dulu dengan kapolsek (Kebayoran Lama),” ujar Nurma, saat diminta keterangan, pada Senin (3/10).

Lebih lanjut ia mengatakan apa yang dilakukan pasutri ini dapat dikenakan tindak pidana akibat membuat laporan palsu.

“Itu mengarah ke (Pasal) 220 soal laporan palsu. Pidana itu karena kan dia bohong. Lain kalau betulan,” kata Nurma.