Forumterkininews.id, Jakarta - Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya meringkus kawanan debt collector yang membentak polisi dan mengambil mobil milik seleb TikTok Clara Shinta, di apartemen wilayah Jakarta Selatan, pada Minggu (19/2) malam.
Hal tersebut diungkapkan Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi, dalam keterangannya, Rabu (22/2) malam.

“Respon cepat instruksi Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran. Tim meringkus tiga debt collector yang viral melakukan perlawanan terhadap anggota Bhabinkamtibmas di Jakarta Selatan,” ujar Kombes Pol Hengki Haryadi 

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa satu dari tiga pelaku ditangkap di Saparua, Ambon.

“Pengejaran pelaku hingga ke kampung halamannya di Saparua Ambon, pada Rabu (22/2) malam,” kata Hengki.

Sementara itu ia menegaskan bahwa para debt collector lainnya yang belum tertangkap untuk segera menyerahkan diri.

"Kepada pelaku debt collektor yang terlibat perlawanan terhadap petugas. Kami minta segera menyerahkan diri atau kami kejar dan tindak tegas," ucap Hengki.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi keributan yang terjadi diduga akibat penarikan mobil oleh oknum debt collector di sebuah ruangan apartemen yang terletak di wilayah Jakarta Selatan, pada Minggu (19/2) malam.

Pada video yang diunggah dalam media sosial instagram @wargajakarta.id, terlihat seorang wanita yang merupakan selebgram tiktok Clara Shinta tengah berbincang dengan dua pria diduga debt collector yang akan mengambil mobilnya.

Kemudian selang beberapa waktu Clara Shinta terlibat keributan dengan dua debt collector tersebut dan menangis.

Sementara itu dalam keterangan video unggahan tersebut tertulis bahwa para debt collector tesebut tampak marah-marah karena tidak mau menunggu keluarga dari wanita ini datang.

Malansir dari akun TikTok clarashintareal, Jumat (17/2), ia membagikan sebuah video saat dirinya tiba-tiba didatangi oleh debt collector. Mereka berniat untuk mengambil paksa mobil wanita ini.

Kemudian ia menceritakan bahwa sebelumnya menbeli mobil tersebut cash dan dititipkan ke mantannya. Dan ternyata BPKB mobil tersebut diambil dan disekolahkan tanpa sepengetahuan dirinya.