Mobile Ad
Pos Bloc, Saksi Bisu Bersatunya Pemuda 01-02-03

Rabu, 21 Feb 2024

FTNews – Gedung tua ini bernama Pos Bloc. Lokasinya di Jalan Pos No. 2, Pasar Baru, Jakarta Pusat. Tadi malam (22/2/2024), Pos Bloc menjadi saksi bisu bersatunya orang muda pendukung 01 – 02, dan 03. Mereka hadir pada Syukuran Kemenangan Orang Muda.Pelaksana sekaligus tuan rumah kegiatan adalah Tim Kampanye Nasional (TKN) F (Fanta) Prabowo – Gibran (02). Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid berhasil menghadirkan banyak tokoh penting. Mereka antara lain Hashim Djojohadikusumo (Dewan Pengarah TKN), Rosan Roeslani (Ketua TKN), Budiman Sudjatmiko (Wakil Ketua Dewan Pakar TKN), Alfonso Ferry Pahotan, SH, MH (Ketua Umum GEMPITA), dan masih banyak lagi.Tak kurang dari 1.300 hadirin memenuhi great hall Pos Bloc. Dan yang menarik, di salah satu sudut hadir sekelompok anak muda penderita tuna rungu (tuli). Dengan antusias mereka mengikuti jalannya acara syukuran dengan panduan seorang juru bahasa isyarat.MC kegiatan itu adalah duet host podcast “Total Politik”, Budi Adiputro dan Arie Putra. Usai lantunan sejumlah lagu, Budi dan Arie menghadirkan dua tokoh ke podium: Ketua TKN Rosan Roeslani dan Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid. Duet host acara: Budi dan Arie (kanan) menghadirkan Ketua TKN Rosan Roeslani dan Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid ke tengah panggung.

Kemenangan Anak Muda

Ketua TKN Prabowo – Gibran, Rosan Roeslani mengapresiasi acara “Syukuran Kemenangan Orang Muda” yang digagas TKN Fanta. Ia memuji inisiatif dan kreativitas TKN Fanta dengan mengundang tidak saja para pemuda pendukung Prabowo -  Gibran, tetapi juga mengundang para pemuda pendukung pasangan 01 (Anies – Muhaimin) dan pasangan 03 (Ganjar – Mahfud).“Sebab, kemenangan Prabowo – Gibran memang tidak hanya kemenangan 02, tetapi kemenangan kalian semua. Kemenangan kaum muda Indonesia, melalui representasi sosok Cawapres Gibran Rakabuming Raka,” ujar pengusaha yang pernah mengemban tugas Wamen BUMN sekaligus Dubes RI untuk Amerika Serikat, itu.Dalam kesempatan itu, Rosan tetap mengingatkan pesan pertama yang disampaikan Cawapres Prabowo Subianto, “Selalu menjunjung persatuan dan kesatuan. Dan ini saya lihat dijalankan dengan tegak-lurus oleh TKN Fanta dan semua relawan pendukungnya,” puji Rosan.Ia mengajak momentum Syukuran Orang Muda malam itu untuk merajut indahnya demokrasi, dan menatap masa depan yang lebih baik. “Bahwa masih ada yang belum move on, itu lumrah. Setidaknya malam ini menjadi embrio rekonsiliasi pemuda 01, 02, dan 03. Harapannya, kita segera move on dan berrsama-sama menyongsong Indonesia yang lebih maju,” pungkas Rosan. Ketua TKN Rosan Roeslani menyampaikan sambutan. (foto: FT News)

Salurkan di TPS

Sementara, Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid membuka sambutan dengan ice breaking, “saya di timses mengikuti kakanda Rosan… mundur jadi komisaris,” kata mantan Komisaris Independen BSI (Bank Syariah Indonesia) itu. Sebelumnya, Rosan Roeslani juga mundur dari jabatan Wakil Komisaris Utama Pertamina ketika menjadi Ketua TKN.Lebih lanjut, Rosyid mengisahkan bagaimana ia keliling Indonesia, sebagai Komandan TKN Fanta. Ia menemukan fakta, mayoritas anak muda di seluruh Indonesia mendukung “kosong-dua”. “Meski sebagian anak mud aitu jarang komen di medsos, tetapi mereka menyalurkan suaranya di bilik suara, dengan memilih Prabowo – Gibran,” kata mantan Ketua Umum PB HMI 2013 – 2015 itu.Karenanya, Rosyid meyakini, tanpa dukungan anak muda, mustahil Prabowo – Gibran menang satu putaran. Itu artinya, Prabowo pun dari awal sudah sangat menyadari, bahwa faktor anak muda akan menjadi penentu kemenangan.Dalam banyak kesempatan, Rosyid mendengar langsung statement Prabowo, “Kita hanya jembatan untuk anak muda menuju Indonesia emas. Kita persiapkan Indonesia maju untuk kalian anak muda. Begitu selalu disampaikan pak Prabowo,” kata Rosyid.Pemuda, akan mendapat peran besar dalam ikut memajukan Indonesia bersama pemerintahan Prabowo – Gibran. “Beliau pak Prabowo sudah memberikan bukti kongkrit, menempatkan mas Gibran yang usianya 36 tahun lebih muda darinya untuk menjadi Wapres,” imbuhnya. Ketua Umum DPP GEMPITA (Gerakan Milenial Pencinta Tanah Air), Alfonso Ferry Pahotan, SH, MH memberi orasi singkatnya. (foto: FTNews)

Tesimoni Para Tokoh

Usai pidato yang diformat talk-show oleh MC Budi dan Arie, acara dilanjutkan orasi singkat dari sejumlah tokoh yang hadir. Panggung pertama diberikan kepada Ketua Umum GEMPITA (Gerakan Milenial Pencinta Tanah Air), Alfonso Ferry Pahotan, SH, MH.Alfonso bersama GEMPITA, dalam waktu hanya sekitar dua bulan, telah menggelar sekitar 40 kegiatan pemenangan Prabowo – Gibran di berbagai daerah, utamanya di Sumatera Utara. Dalam kesempatan itu, Alfonso mengucapkan terima kasih kepada para pemuda atas komitmennya berada di belakang Prabowo – Gibran. “Terima kasih pula atas kolaborasi yang apik dengan TKN Fanta,” ujar Alfonso.Selain Alfonso, juga tampil Budiman Sudjatmiko, Tjut Andjani Yuzar (Pengurus Rumah Besar Relawan Prabowo -Gibran), Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo (politisi Gerindra), Cheryl Anelia Tanzil (Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Prabowo Gibran), dan sejumlah nama lain. Orasi dipungkasi oleh tampilnya Hashim Djojohadikusumo.Adik kanding Prabowo Subianto itu tampil dengan karakter yang sangat kuas. Suara berat mirip Prabowo. Tak heran jika MC Budi dan Arie sempat melempar tanya, “Kenapa dulu pak Hashim tidak masuk TNI juga seperti pak Prabowo?”Tertawa Hashim menjawab, “Saya tadinya mau masuk TNI, tapi TNI-AU. Cita-cita saya jadi pilot pesawat tempur. Tapi sayang karena saya pakai kontak lensa, maka saya tidak bisa.”Dalam kesempatan itu, Hashim menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada para generasi muda yang telah mendukung Prabowo – Gibran. Ucapan terima kasih juga secara khusus ia sampaikan kepada kaum muda pendukung 01 dan 03 yang hadir. (*)

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement