Forumterkininews.id, Jakarta - Lima tersangka pembunuh Brigadir Yosua Hutabarat bakal memperagakan sejumlah adegan dalam rekontruksi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, di Kompleks Polri Duren Tiga, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). Salah satunya adegan penembakan yang dilakukan Bharada E dan tersangka Irjen Ferdy Sambo.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Dedi Prasetya mengatakan, ada sekitar 27 adegan rekontruksi yang akan berlangsung di rumah dinas eks Kadiv Propam, Kompleks Polri Duren Tiga.

"Dan kita akan menyiapkan dua layar untuk bisa diliput teman-teman media bagaimana jalannya rekontruksi di TKP Saguling maupun di TKP di Duren Tiga," kata Dedi kepada wartawan di Jalan Saguling III, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Menurut Dedi, lima tersangka yang hadir untuk memperagakan adegan dalam rekontruksi pembunuhan Brigadir Yosua alias Brigadir J. Beberapa tersangka, dikawal aparat Brimob Kelapa Dua Depok menggunakan senjata api laras panjang dan kendaraan taktis Brimob.

"Ya empat yang sudah masuk tahanan Bareskrim, ya pakai baju tahanan," ujarnya.

Rekonstruksi Jadi Tontontan Warga

Sebelumnya diketahui, ratusan aparat kepolisian mengepung rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Kecamatan Mampang, Jakarta Selatan pada Selasa (30/8) pukul 10.00 WIB.

Mereka melakukan pengamanan di sana karena hari ini Bareskrim Polri menjadwalkan rekontruksi kasus pembunuhan Brigadir Yosua. Kemudian, dari pintu gerbang kompleks Duren Tiga, warga dan ojek online banyak yang menonton dan mengabadikan penjagaan aparat kepolisian.

Masyarakat menunggu mobil yang membawa lima tersangka pembunuh Brigadir Yosua. Kelimanya yakni Ferdy Sambo, Bripka Riki, Bharada E, Kuat dan Putri Candrawathi.

Kendaraan awak media pun tak diperbolehkan masuk ke dalam kompleks demi menjaga ketertiban di dalam. Di depan pagar rumah Irjen Ferdy Sambo sudah ada anggota Brimob mengenakan seragam loreng berjaga sembari memegang laras panjang.

Ada sekira tiga sampai empat orang anggota Brimob yang membawa senjata api tersebut untuk mengamankan lokasi. Awak media pun sudah memadati kediaman dinas Irjen Ferdy Sambo dan masih menunggu ke datangan lima tersangka.