Forumterkininews.id, Jakarta - Tersangka M. Ecky Listiantho (34) sempat menghadiri peringatan satu tahun meninggalnya anak korban Angela Hindriati (54) pada Mei 2019 sebelum melakukan eksekusi pembunuhan disertai mutilasi.

Hal ini dinyatakan oleh Penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Ipda Rico Butar-Butar saat melakukan rekonstruksi pembunuhan disertai mutilasi, di Polda Metro Jaya, pada Rabu (1/3).

Sementara itu diketahui sebelumnya tersangka dan korban menjalin hubungan asmara (berpacaran). Namun pertemuannya hanya satu kali dalam rentang waktu dua atau tiga minggu pada September 2018.

“Tersangka menikah dengan seorang perempuan yang bernama Saudari Elizar Zahra Putri Bantara pada 10 Februari 2019,” kata Rico.

Kemudian setelah terdsngka menikah, korban tiba-tiba datang ke rumah orangtua tersangka di Bandung, Jawa Barat. Untuk menanyakan kabar tersangka tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu.

“Supaya hubungannya tidak diketahui oleh orang yang ada di rumah, Tersangka mengajak korban keluar rumah dan setelah itu komunikasi antara tersangka dan korban kembali terjadi secara intens,” ujar Rico.

Selanjutnya tersangka mendatangi kediaman korban di Apartemen Rasuna Said untuk menghadiri acara satu tahun peringatan meninggalnya anak korban.

“Tersangka hadir untuk acara peringatan satu tahun meninggalnya anak korban di Aula Apartemen Taman Rasuna Said, Jakarta Selatan, pada Mei 2019,” kata Rico.

Sebelumnya seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Desa Lambangsari, Tambun, Bekasi, pada Jumat (30/12).

Jasad perempuan itu dimasukkan ke dalam kantong plastik hitam dan disimpan di dua boks plastik terpisah di sebuah kontrakan.

Zulpan menuturkan penemuan jasad perempuan tersebut berawal dari laporan mengenai orang hilang dari Polsek Bantar Gebang pada Kamis (29/12) malam.

Usai mendapatkan laporan tersebut, penyidik dari Resmob Polda Metro Jaya kemudian melakukan penelusuran hingga sampai di TKP.

Zulpan mengatakan dalam penggeledahan tersebut penyidik juga langsung mengamankan satu orang yang diduga pelaku berinisial MEL.