Mobile Ad
Tahan Mbappe Hengkang, Presiden Prancis Turun Tangan

Selasa, 27 Feb 2024

FTNews - Presiden Perancis Emmanuel Macron, menggelar acara makan malam bersama dengan bintang muda Kylian Mbappe di Istana Elysee, Paris, Selasa (27/2).Undangan makan malam tersebut juga dihadiri oleh Emir Qatar dan Tamim bin Hamad Al Thani. Terungkap. maksud dari jamuan makan tersebut adalah untuk tetap mempertahankan Mbappe.Saat ini Mbappe sudah memasuki masa habis kontraknya bersama Paris Saint-Germaint (PSG). Ia juga sudah memiliki niat pindah ke Real Madrid untuk musim yang datang.Keputusan Mbappe tersebut, terbilang cukup berat bagi PSG. Karena pemain bertalenta itu, memiliki peran penting pada tim. Hal seperti ini pernah ia lakukan saat 2022 lalu. Kylian Mbappe. (Foto: Instagram/k.mbappe)Kala itu Mbappe juga sedang memasuki masa habis kontrak musimnya dan saat itu berhasil untuk merayu pemain tersebut. Namun saat ini, Mbappe sudah memiliki tekad yang cukup bulat untuk keluar dari PSG.Dan kini klub tersebut mulai membiasakan diri, dengan mengganti Mbappe saat pertengahan pertandingan. Tujuan nya itu, agar klub terbiasa tanpa adanya bantuan permainan dari Mbappe.Seperti laga yang terjadi antara PSG kontra Rennes, pada Sabtu (25/2). PSG paa awal pertandingan mengalami ketertinggalan gol 1-0. Pemain PSG, Kylian Mbappe. (Foto: Instagram/k.mbappe)Namun, Pelatih PSG, Luis Enrique, memberanikan untuk menarik kapten Timnas Prancis tersebut keluar lapangan pada menit ke-67.Padahal kala itu PSG sedang berada dalam kekalahan. Namun, hal itu ia harus lakukan agar tim bisa berjalan dengan baik-baik saja pada waktu yang akan datang.Sebelum waktu habis, tepat menit 90+7 PSG berhasil mendapatkan sebuah penalit. Dan Goncalo Ramos berhasil memanfaatkan penalti tersebut dengan baik.Sehingga pertandingan tersebut berakhir dengan imbang satu sama.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement