Mobile Ad
Terima Keluhan Soal Limbah Ikan, Komisi VII DPR Tinjau Pabrik Pengolahan

Jumat, 12 Jan 2024

FTNews - Usai menerima aduan soal bau menyengat dari pengolahan ikan, anggota Komisi VII DPR RI Bambang Hermanto langsung mengunjugi pabrik tersebut di Kecamatan Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat.

“Ini berawal dari aduan masyarakat di daerah pemilihan saya, Indramayu, Jawa Barat yang mengeluhkan bau menyengat dari limbah perusahaan tersebut. Kebetulan saya berada di Komisi VII yang ikut membidangi perindustrian,” ujar Bambang, Kamis (11/1)

Usai mendapat kunjungan dan mengadakan pembicaraan, perusahaan tersebut berjanji akan mengurangi penggunaan bahan baku ikan pirik, sekaligus mengelola dengan baik limbah pabrik.

“Pada pertemuan itu, pihak perusahaan tidak menampik kondisi limbah menyengat berasal dari bahan baku produksi mereka yakni ikan pirik. Ke depan perusahaan tersebut berjanji akan mengurangi penggunaan bahan baku ikan pirik,”paparnya.

Dari hasil pertemuan tersebut, kata anggota DPR dari Fraksi Golkar itu juga ada beberapa hal yang menjadi fokus bersama.

“Termasuk persoalan limbah harus segera selesai. Bertahun-tahun masyarakat sekitar menghirup bau yang tidak sedap. Ini tentu sangat mengganggu, dan perlu adanya perhatian khusus dari pihak perusahaan," pungkasnya.

Selain itu, ia juga berharap proses pendistribusian dana CSR (corporate social responsibility) atau tanggung jawab sosial terutama ke lingkungan sekitar, harus tepat sasaran.

Pasalnya pihaknya mendapat laporan dari masyarakat bahwa keterlibatan perusahaan dalam membina masyarakat sekitar masih kurang.

Pihaknya pun berharap adanya data yang lengkap terkait CSR dari pihak perusahaan.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement