Lawan Negara Sendiri, Shin Tae-Yong Wajib Menangkan Indonesia

FTNews – Tim U-23 Indonesia berhasil melaju ke babak delapan besar Piala Asia U-23 2024. Skuat Garuda akan menjumpai Korea Selatan pada perempat final, Jumat (26/4) di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar.

Pertandingan tersebut cukup menarik. Pasalnya pelatih tim U-23, Shin Tae-Yong harus menghadapi negaranya sendiri. Selain itu STY wajib mengalahkan Korea Selatan agar pasukan Garuda dapat melaju ke empat besar.

Pelatih asal Korea Selatan itu harus mengesampingkan perasaan pribadi dengan negaranya. Shin Tae-Yong harus fokus mengedepankan kepercayaan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Perlu diketahui bahwa pelatih berusia 54 tahun itu sudah pasti mendapatkan perpanjangan kontrak dengan PSSI. Hal ini terlihat dari usai berjalannya laga Indonesia melawan Yordania, Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan sinyal perpanjangan.

@erick.thohir

Ini kan yang ditunggu-tunggu? Terbang tinggi Garuda Muda 🇮🇩 #KitaGaruda #GarudaMendunia #ErickThohir

♬ original sound – Erick Thohir – Erick Thohir

Erick memberikan pelukan dan salam hangat kepada STY usai memenuhi syarat lolosnya Indonesia U-23 ke 8 besar Piala Asia U-23. “apakah pelatih tetap bersama kita? yeahhh,” ujar Erick dengan seruan seluruh pemain.

Namun momen pertemuan Skuat Garuda dan tim Taeguk Warriors bisa menjadi ajang mantan pemain timnas Korsel 1992 itu. Shin Tae-Yong bahkan dulu pernah melatin timnas senior Korea Selatan.

Melalui asuhan itu STY mampu membuat Korea Selatan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018. Laga akhir fase Grup F tersebut membuat malu tim Der Panzer, pasalnya Jerman kalah dengan skala tim Asia seperti Korsel.

Timnas senior Korea Selatan dalam asuhan Shin Tae-Yong menang melawan Jerman, pada Piala Dunia 2018. (Foto: Reuters)

Tetapi pada ajang tersebut Korea Selatan tidak dapat melaju lebih jauh lagi, hanya tertahan di fase grup saja. Kekecewaan jebolan pemain Universitas Yeungnam itu berawal dari kepulangan tim mereka usai gagal pada Grup. Bukan mendapatkan sambutan hangat oleh pendukung, melainkan STY dan timnas mendapatkan kecaman bahkan mereka dilempari telor saat konfrensi pers.

Dari kejadian ini membuat seluruh pemain banyak yang merasa malu. Bahkan pemain bintang Son Heung-min menangis melihat respon suporter seperti itu. Hal tersebut juga membuat Shin Tae-Yong terdepak dari timnas Korea Selatan setelah 4 tahun.

Saat timnas Korea Selatan dilempari telur dalam konfrensi pers oleh suporter. (Foto: thekoreatimes)

Dalam hal ini juga bisa menjadi tempat pembuktian pelatih asal Korea Selatan tersebut, bahwa ia lebih baik tidak seperti apa yang negaranya lakukan. Saat bersama Indonesia sendiri, STY sudah melakukan berbagai perkembangan yang baik untuk timnas Indonesia.

Bahkan pencapaiannya tersebut membuat suporter timnas dan netizen memuji keberhasilan Shin Tae-Yong. Dengan membuat  timnas senior berhasil berada hingga peringkat ke-134 di ranking FIFA. Sebelumnya timnas hanya berada pada posisi ke-175, dalam waktu kurang dari 4 tahun meningkat pesat.

 

Artikel Terkait