Forumterkininews.id, Malang – Belakangan ini banyak pendukung Arema FC yang melakukan protes dengan menghancurkan kantor manajemen. Yuli Sumpil, selaku pentolan Aremania pun menyayangkan hal itu.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Aremania banyak yang melakukan aksi protes terhadap manajemen “Singo Edan”.
Mereka mendesak Arema untuk mundur dari kompetisi sebagai bentuk tanggung jawab atas meninggalnya ratusan suporter di Stadion Kanjuruhan. Bahkan, aksi protes tersebut berujung anarkis dengan perusakan kantor manajemen.
Namun, pada Selasa kemarin, ratusan Aremania juga berkumpul di halaman depan Kantor Arema FC. Dengan tertib, mereka melakukan dialog sekaligus tuntutan kepada manajemen Arema FC untuk tetap menjaga eksistensi.
Dipimpin langsung oleh Yuli Sumpil, aksi ini sekaligus merupakan bentuk respon atas perusakan yang dilakukan oleh oknum terhadap Kantor Arema FC pada Minggu (29/13) lalu.
“Logo ini barang berharga dan sakral. Kita saling menghormati dan saling menghargai, meskpun beda paham. Tapi, ketika ada yang merusak logo kebanggaan kita semua tidak ada yang benar, apa pun alasannya,” kata Yuli Sumpil dalam orasinya.
“Mari kita jaga. Dengan logo ini, kita menjadikan satu dan kuat. Kota Malang jadi harmonis. Jangan dipecah-pecah. Cuma itu, kalau ada yang salah saya minta maaf,” lanjutnya.
