Najwa Shihab Tulis Pesan Haru untuk Ibrahim Sjarief: Dari Istri selama 28 Tahun

Najwa Shihab buka suara untuk pertama kalinya setelah sang suami, Ibrahim Sjarief Assegaf meninggal dunia. Lewat Instagramnya, jurnalis senior itu menulis pesan untuk sang suami.

Najwa mengunggah foto makam Ibrahim, yang ternyata satu liang lahat dengan putri mereka, Namiyah. Ia menamai tulisannya itu, "Tempat Keduanya Luruh."

Makam Ibrahim Sjarief dan Namiyah

Baca Juga: Kena Stroke, Suami Najwa Shihab Lama Idap Diabetes

Makam Ibrahim Sjarief Assegaf dan Namiyah. (Instagram)

"Kami mendekap tangannya, juga hatinya. Ibrahim adalah penunjuk arah kami, ketenangan kami, rumah kami," tulis Najwa di awal unggahannya, Jumat (23/5/2025).

"Sedangkan Namiyah hanya bersama kami selama satu hari, tapi ia menetap di hati kami, selamanya," lanjutnya.

Baca Juga: Mantan Presiden Joko Widodo Menanggapi Isu Suara "Adili Jokowi" di Tembok dan Aksi Demo

Perempuan yang akrab disapa Nana itu menyebut anak dan suaminya kini telah bersatu, setelah dulu Namiyah hanya bersama mereka selama beberapa jam.

"Kini mereka saling berdekapan, Ayah dan anak perempuannya, satu kehidupan penuh, satunya helaan napas singkat, dalam rengkuhan tanah yang sama. Kami bayangkan ia meraih tangan ayahnya, 'Abi, sini… Namiyah sudah di sini,” tutur Najwa.

"Pertemuan yang tak bisa diberikan dunia kepada mereka, dan dipenuhi oleh dunia berikutnya, dengan lembut, seutuhnya," tambahnya.

Di pengujung unggahannya, Najwa berterima kasih pada semua orang yang mengirimkan pesan duka dan doa untuknya di tengah masa sulit ini.

"Terima kasih atas semua doa, harum bunga, dan pesan-pesan, cinta kalian menyangga kami saat kami tak punya daya untuk berdiri," ujar Najwa.

"Dari istri selama 28 tahun, dan seorang anak lelaki berusia 24," pungkas putri Quraish Shihab tersebut.

Tak Hadir di Pemakaman Ibrahim Sjarief

Najwa Shihab di hari pemakaman Ibrahim Sjarief. (FTNews/Selvianus Kopong Basar)

Najwa Shihab diketahui tak hadir saat pemakaman sang suami di TPU Jeruk Purut, Cilandak, Jakarta Selatan pada 21 Mei lalu.

Ketidakhadiran Najwa Shihab di pemakaman Ibrahim Sjarief Assegaf bukan karena perempuan yang akrab disapa Nana itu tak mau hadir. Ada alasan kuat yang mendasari ketidakhadirannya itu.

Najwa Shihab bukan tak mau hadir, tapi dia mengikuti tradisi dan ketentuan yang berlaku dalam prosesi pemakaman.

"Pemakaman hanya dihadiri laki-laki. Perempuan dapat menyampaikan belasungkawa di rumah duka," demikian tertulis di papan pengumuman.

Najwa Shihab sendiri hanya bisa menemani sang suami sampai proses salat jenazah. Usai salat jenazah di Masjid Albarkah, Cilandak, ibu dua anak tersebut berjalan pulang ke kediamannya.