Nama Bung Karno Dipulihkan, Megawati Sambil Terisak: Terima Kasih Prabowo

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terisak dan berterima kasih atas pencabutan TAP MPRS Nomor XXXIII/MPRS/1967 tentang Pencabutan Kekuasaan Pemerintahan Negara dari Presiden Soekarno yang memulihkan nama Bung Karno.

Megawati menyampaikan, dengan pencabutan itu maka MPR menegaskan bahwa tuduhan terhadap Bung Karno pernah berkhianat dan mendukung G30S/PKI tidak terbukti dan batal demi hukum.

"Karena tidak pernah ada proses hukum apapun yangd dilaksanakan untuk membuktikan tuduhan tersebut hingga Bung Karno wafat tanggal 21 Juni 1970," kata Megawati dalam pidatonya di acara HUT ke-52 PDI Perjuangan, Jumat (10/1/2025).

Baca Juga: Presiden Hadiahi Pemain Timnas Indonesia Jam Tangan Rolex, Harga Ratusan Juta

Acara HUT PDIP 2025 sendiri digelar di Sekolah Partai di Kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Dalam lanjutan pidatonya, Megawati berharap hal-hal seperti itu tidak pernah terjadi lagi di Indoensia.

"Jangan kejadian gini lagi. Tapi kalau memang salah, harus salah. Ini Namanya politisasi," tegasnya.

Baca Juga: Prabowo Subianto Sambut Presiden Prancis dengan Pelukan Hangat

Atas nama pribadi, keluarga Bung Karno dan partai, Megawati menyampaikan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota MPR RI periode 2019-2024 atas pencabutan TAP MPRS yang memulihkan nama Bung Karno.

Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri bertemu beberapa tahun lalu.

Sambil terisak, Presiden ke-5 RI ini juga berterima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia serta Presiden Prabowo Subianto.

"Ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya saya sampaikan kepada seluruh rakyat Indonesia di manapun kalian berada atas pelurusan sejarah Bung Karno tersebut," tuturnya sembari terisak.

"Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto yang telah merespons surat pimpinan MPR RI terkait tindak lanjut pemulihan nama baik dan hak-hak Bung Karno sebagai Presiden Republik Indonesia pertama," pungkas Megawati.