Operasional Bus Shalawat di Arab Saudi Kembali Normal

FTNews- Operasional bus shalawat jemaah haji Indonesia di Arab Saudi kembali normal mulai hari ini, Kamis (20/6).

“Operasional bus shalawat kembali normal hari ini, 14 zulhijah atau 20 juni 2024 mulai pukul 00.30 Waktu Arab Saudi,”ujar anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda.

Widi mengatakan, bahwa prosesi rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah, Mina berjalan lancar. Bahkan, seluruh jemaah haji Indonesia sudah keluar Mina pukul 07.37 Waktu Arab Saudi, sebelum terik matahari.

“Setelah prosesi puncak haji selesai, PPIH kembali mempersiapkan dan mengaktivitasi layanan transportasi. Di antaranya layanan bus shalawat yang sempat berhenti sementara menjelang puncak haji,”terangnya.

Dengan kembali beroperasinya bus shalawat, lanjutnya, jemaah dapat memanfaatkan layanan bus shalawat untuk tawaf Ifadhah. Di Masjidil Haram dan ibadah-ibadah lainnya.

”Selain itu, PPIH juga menyiapkan petugas transportasi shalawat di setiap pos dan di terminal Syib Amir dan Jiad serta pemasangan stiker tanda rute di terminal Syib Amir dan Jiad,” ucapnya.

Layanan Kesehatan

Sementara itu, untuk layanan kesehatan  petugas melakukan pemulangan jemaah haji sembuh ke hotel masing-masing. Setelah sebelumnya mendapat perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).

“Petugas juga melakukan visitasi jemaah yang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi, pelayanan rawat jalan KKHI, sektor, dan kloter. Serta elayanan rawat inap KKHI dan pelayanan rujukan KKHI, sektor, dan kloter,”paparnya.

Bagi jemaah yang akan salat Jumat di Masjidil Haram pada 21 Juni 2024, PPIH mengimbau agar jemaah berangkat sebelum jam 07.00 WAS dan pulang jam 14.00 WAS.

“Dengan datang lebih awal, jemaah dapat salat di dalam dan terhindar dari potensi salat di luar masjid dengan risiko kepanasan,” tuturnya.

Artikel Terkait