Pemerintah Cairkan BLT, Cek Nama Penerima di Sini

Pemerintah akan segera menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesejahteraan Rakyat senilai Rp900.000 mulai akhir Oktober 2025. Program ini merupakan bagian dari langkah strategis pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah tekanan ekonomi dan lonjakan harga kebutuhan pokok.

Penyaluran BLT dilakukan secara bertahap melalui mekanisme resmi yang telah ditetapkan, termasuk lewat Kementerian Sosial (Kemensos), PT Pos Indonesia, serta bank-bank Himbara seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN.

Baca Juga: Lulusan S1 Wajib Tahu! Ada Program Magang Bergaji UMK di 2026

Cara Cek Daftar Penerima BLT Rp900.000

Masyarakat dapat memeriksa status penerimaan bantuan secara online melalui laman resmi https://cekbansos.kemensos.go.id. Untuk melakukan pengecekan, berikut langkah-langkahnya: Buka situs cekbansos.kemensos.go.id Isi data lengkap sesuai KTP: nama lengkap, alamat, dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Masukkan kode captcha dan klik Cari Data Jika terdaftar, sistem akan menampilkan informasi status penerimaan dan jadwal pencairan Proses ini dirancang agar transparan dan bisa diakses secara mandiri, tanpa harus datang ke kantor Dinas Sosial setempat.

Pencairan Blt

Waspada Penipuan dan Modus Mengatasnamakan Petugas

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan program bantuan sosial. Ditegaskan bahwa pencairan BLT tidak dipungut biaya apa pun. Masyarakat juga tidak diminta untuk memberikan informasi pribadi seperti nomor rekening, PIN, atau kode OTP kepada siapa pun.

Dana bantuan akan disalurkan langsung ke rekening penerima atau melalui kantor pos sesuai jadwal yang ditetapkan.

Menurut laporan dari Kompas.com, bantuan tunai ini merupakan bagian dari strategi pemerintah untuk mendukung kesejahteraan masyarakat menjelang akhir tahun. BLT ini diharapkan bisa meringankan beban rumah tangga berpendapatan rendah, khususnya mereka yang terdampak inflasi dan belum pulih sepenuhnya dari tekanan ekonomi.

Pemerintah juga terus memperbarui data penerima secara berkala dan mendorong masyarakat untuk memantau situs resmi Kemensos guna mendapatkan informasi terbaru. Dengan sistem pengecekan yang transparan, diharapkan distribusi bantuan dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.