Forumterkininews.id, Seoul- Pemerintah kota Seoul, Korea Selatan, telah secara efektif memblokir festival LGBT tahunan terbesar negara itu agar tidak berlangsung di luar balai kota tahun ini.
Bentrokan atas Festival Budaya Queer Seoul telah menjadi simbol tahunan perjuangan untuk hak-hak lesbian, gay, biseksual, transgender, dan queer di negara dimana pernikahan sesama jenis tidak diakui itu.
Yang Sun-woo, kepala penyelenggara Festival Budaya Queer Seoul, mengatakan pemindahan kota itu merupakan tindakan diskriminasi.
“Setiap tahun, kami kesulitan mengamankan tempat untuk mengadakan acara tersebut,” katanya kepada Reuters.
Seperti beberapa tahun lalu, penyelenggara festival berebut dengan kelompok agama untuk meminta izin mengadakan acara di pusat kota Seoul pada 1 Juli.
Sejak 2015, acara diadakan di depan balai kota, kecuali tahun 2020 dan 2021 ketika aturan pandemi mencegah pertemuan apapun.
Dan tahun ini, pemerintah kembali melarang festival itu dan justru memperbolehkan pagelaran musik rohani di depan balai kota Seoul.
