FTNews – Sebuah penelitian dari Université de Montréal, membuahkan hasil yang mengguncang Bumi. Pasalnya, mereka menemukan sebuah planet yang berpotensi dapat gantikan Bumi yang kita huni saat ini.
Planet tersebut bernamakan LHS 1140 b. Di mana, mereka mengatakan bahwa planet ini memiliki atmosfer yang kaya dengan gas hidrogen. Berdasarkan data dari James Webb Space Telescope (JWST) pada Desember 2023 silam, membuat para ahli semakin yakin bahwa planet ini menjadi kandidat terbaik untuk menggantikan Bumi.
“Ini adalah pertama kalinya kami melihat petunjuk atmosfer di zona layak huni planet ekstrasurya yang berbatu atau kaya es. Mendeteksi atmosfer di dunia yang kecil dan berbatu adalah tujuan utama JWST. Namun sinyal-sinyal ini jauh lebih sulit dilihat dibandingkan atmosfer planet raksasa,” kata Ryan MacDonald, salah satu peneliti dari NASA Sagan Fellow.
“LHS 1140 b adalah salah satu exoplanet kecil terbaik di zona layak huni yang mampu mendukung atmosfer tebal. Dan kita mungkin baru saja menemukan bukti adanya udara di dunia ini,” lanjutnya.
Hal yang membuat para peneliti yakin bahwa planet tersebut dapat gantikan Bumi adalah keberadaan air dalam sifat cair di planet tersebut. Yang merupakan salah satu elemen krusial dalam kehidupan manusia.
“Dari semua exoplanet beriklim sedang yang diketahui saat ini, LHS 1140 b bisa menjadi pilihan terbaik kita. Untuk suatu hari nanti secara tidak langsung mengkonfirmasi keberadaan air cair di permukaan dunia asing di luar tata surya kita. Ini akan menjadi tonggak penting dalam pencarian planet ekstrasurya yang berpotensi layak huni,” jelas Charles Cadieux, penulis utama makalah sains dan mahasiswa doktoral. di Université de Montréal ini.
Profil Planet LHS 1140 b
LHS 1140 b memiliki massa sekitar 6,38 kali lipat dari Bumi (massa Bumi = 5,9736 x 1024 kilogram). Selain itu, keliling dari planet ini sebesar 1,73 kali lipat dari planet Bumi (6,371 kilometer). Untuk berkeliling satu orbit, planet ini membutuhkan waktu sekitar 24,7 hari.
Namun terdapat satu permasalahan jika masyarakat Bumi ingin tinggal di planet ini. Untuk mencapai planet ini, berjarak kira-kira 49 tahun cahaya lamanya. Di mana, satu tahun cahaya berkisar sekitar 9 triliun kilometer jauhnya.
