Penjelasan Kapolres Padang Pariaman Soal Penangkapan Pembunuh Gadis Penjual Gorengan

FT News – Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol memastikan pihaknya telah menangkap tersangka pembunuhan sadis yang merenggut nyawa NKS (18) gadis penjual gorengan.

“Alhamdulillah kami sampaikan kepada seluruh masyarakat yang turut membantu dalam pencarian tersangka, tepat tadi jam 3 sore kami berhasil menangkap tersangka yang sampai saat ini dicari,” katanya seperti dikutip dari unggahan akun instagram pdg24jam, Kamis (19/9/2024).

Ahmad Faisol mengatakan kalau penangkapan terhadap tersangka sesuai dengan identitas dan gambar yang polisi sebar.

“Dan benar pelaku sesuai dengan identitas dan gambar yang kami miliki, dengan saksi-saksi yang ada untuk selanjutnya, kami melakukan penyidikan atas keterlibatan dan pasal yang akan kami terapkan nanti,” ungkapnya.

Kapolres mengatakan kalau pihaknya menangkap tersangka di Padang Kabau, Kecamatan Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman. Polisi menyergap tersangka saat sedang bersembunyi di salah satu rumah warga.

Polisi berhasil menangkap Indra Septiarman (26) pembunuh gadis penjual gorengan di sebuah rumah kosong di Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (19/9/2024).

Penangkapan pembunuh sadis ini berlangsung dramatis, pasalnya tersangka berupaya kabur dengan memanjat plafon rumah kosong.

Saat penangkapan suara letusan senjata api pun terdengar menambah suasana dramatis saat penangkapan.

Warga mengerumuni lokasi penangkapan tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman. Ist

Tak lama kemudian, polisi yang meringsek masuk ke dalam menemukan tersangka tengah bersembunyi di atas plafon. Polisi pun langsung menarik kaki tersangka dan menangkapnya.

Usai membekuk tersangka, polisi lalu memboyongnya ke kantor polisi guna menjalani proses hukum lebih lanjut. Polisi mengawal ketat saat membawanya.

Pakai Kolor Ijo

Saat penangkapan tampak tersangka hanya mengenakan sehelai kolor ijo atau celana kolor berwarna hijau, tanpa memakai baju.

Polisi menangkap tersangka pembunuh gadis penjual gorengan di Sumbar. Ist

Polisi tak memberi kesempatan tersangka untuk berpakaian. Dengan hanya memakai kolor ijo, polisi langsung menggiringnya ke kantor polisi.

BACA JUGA:   Dugaan Suap di MA, KPK Periksa Windy Jebolan "Idol"

Nia tewas usai tiga hari dinyatakan hilang. Nia tewas terkubur tanpa busana dan tangan terikat di lahan perkebunan.

Polisi kemudian melakukan serangkaian penyelidikan hingga mengarah pada pelaku adalah Indra.

Pengejaran Indra melibatkan tim gabungan Satreskrim Polres Padang Pariaman dan Resmob Polda Sumbar. Anjing pelacak juga dikerahkan. Polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa pakaian, sendal serta tas milik tersangka.

Artikel Terkait