Pilkada DKI 2024 Masuki Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih

FTNews- Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menyebut tahapan Pilkada 2024 telah memasuki pemutakhiran data pemilih. Hal itu salah satunya dengan melantik 29.315 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) pada Senin (24/6).

Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, Wahyu Dinata mengatakan, tahapan penyusunan daftar pemilih merupakan salah satu tahapan yang sangat krusial.

“Pemutakhiran data pemilih sangat menentukan pada tahapan Pilkada DKI 2024. Kami siap melakukan pemutakhiran data pemilih,” ujar Wahyu, Rabu (26/6).

Wahyu menerangkan, bahwa 29.315 Pantarlih yang pihaknya lantik akan melakukan pemutakhiran data pemilih yang tersebar di 267 kelurahan se-DKI Jakarta.

“Sementara untuk pemungutan suara Pilkada 2024 akan dilaksanakan di 14.775 TPS se-DKI Jakarta,” paparnya.

Tugas Pantarlih 

Sebelumnya,  anggota KPU DKI Fahmi Zikrillah menyebut, tugas dari Pantarlih itu adalah mendatangi rumah-rumah warga. Guna mencocokkan dan meneliti kesesuaian daftar pemilih. Dengan dokumen kependudukan yang ada.

Ilustrasi pemilih menggunakan hak pilihnya dalam pemilu. Foto: Info Publik

“Tugasnya (Pantarlih) mendata mulai dari aktivitas warga yang keluar atau masuk domisili hingga meninggal. Demi memenuhi hak-hak konstitusional warga negara untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Jakarta 2024,” paparnya.

KPU DKI, lanjutnya, juga  telah menyusun daftar pemilih berdasarkan data hasil sinkronisasi Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4).

Dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu terakhir, yaitu sebanyak 8.315.669.

Penyusunan daftar pemilih tersebut katanya berlangsung dengan pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS). Yaitu membagi pemilih untuk setiap TPS paling banyak 600 orang.

Artikel Terkait