Forumterkininews.id, Kolombo – Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa yang melarikan diri dari negaranya, dilaporkan terdampar di Maladewa, Kamis (14/7).
Sri Lanka Daily Mirror melaporkan, Rajapaksa tidak naik pesawat Singapore Airlines yang katanya akan dibawa ke Singapura pada Rabu malam. Karena dia merasa khawatir terbang dengan penumpang sipil.
The Daily Mirror kemudian mengatakan sebuah jet pribadi telah mendarat di ibu kota Maladewa, Male, untuk mengangkut Rajapaksa ke Singapura.
Sebelumnya. Rajapaksa melarikan diri dari Sri Lanka pada Rabu pagi dan tiba di ibu kota Maladewa, Male, dengan pesawat angkatan udara bersama istri dan dua petugas keamanan. Dia dilaporkan berharap untuk terbang dari Maladewa ke beberapa tujuan yang memungkinkan, termasuk Singapura dan Dubai.
Rajapaksa tidak bisa terbang ke Amerika Serikat karena negara itu menolak memberinya visa perjalanan, kata laporan. Dia telah memegang kewarganegaraan ganda sampai dia menyerahkan paspor Amerika-nya untuk memenuhi syarat untuk pemilihan presiden yang dia menangkan pada tahun 2019.
Warga Sri Lanka mengharapkan Rajapaksa mengundurkan diri pada hari Rabu, tetapi dia belum mengundurkan diri secara resmi. Meskipun sebelumnya dia berjanji untuk melakukannya. Dia bisa mengirimkan surat pengunduran dirinya kepada Ketua Parlemen setelah mendarat di Singapura.
Presiden, yang melarikan diri sebelum pengunjuk rasa menyerbu kediamannya pada 9 Juli, berjanji mundur untuk memastikan transisi kekuasaan yang damai.
Beberapa jam setelah dia melarikan diri ke Maladewa, Ketua Parlemen mengatakan pemimpin yang diperangi itu telah menunjuk Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe sebagai penjabat presiden.
