Profil Zambia U-17: Lawan Kuat Indonesia di Piala Dunia 2025

Piala Dunia U-17 2025 di Qatar resmi dimulai, dan Timnas Indonesia U-17 akan langsung menghadapi ujian berat di laga perdana yang akan digelar pada Selasa (4/11/2025) pukul 22.45 WIB.

Lawan yang menanti bukan sembarang tim yakni Zambia U-17, salah satu kekuatan muda paling menjanjikan dari benua Afrika.

Pertandingan melawan Timnas Indonesia U-17 akan menjadi ujian penting bagi kedua tim. Bagi Zambia, ini kesempatan membuktikan bahwa kekuatan Afrika tak bisa diremehkan.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tergabung di Grup Apa? Ini 47 Calon Lawan Garuda Asia di Piala Dunia U-17 2025

Sementara bagi Garuda Muda, laga ini adalah momentum untuk mengukur sejauh mana perkembangan mereka di kancah dunia.

Dengan kecepatan dan kekuatan fisik yang jadi ciri khas, Zambia berpotensi memberikan tekanan sejak awal.

Namun, Indonesia memiliki keunggulan teknik dan disiplin taktik yang bisa menjadi kunci dalam menghadapi serangan lawan.

Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia U-23 vs India: Donny Tri Selamatkan Garuda Muda dari Kekalahan

Apapun hasilnya, duel Indonesia vs Zambia di Piala Dunia U-17 2025 dijamin menjadi tontonan menarik, pertemuan dua tim muda penuh semangat yang sama-sama berjuang untuk menulis sejarah baru.

Untuk memahami seberapa kuat lawan Garuda Muda, berikut adalah profil lengkap Zambia U-17.

Mulai dari sejarah, pemain bintang, hingga gaya bermain yang membuat mereka dijuluki sebagai “kuda hitam” turnamen ini.

Asal-usul dan Identitas: Junior Chipolopolo yang Mewakili Semangat Afrika Selatan

Timnas Zambia U-17. [Instagram]Timnas Zambia U-17, yang dikenal dengan julukan “Junior Chipolopolo”, berada di bawah naungan Football Association of Zambia (FAZ).

Julukan tersebut berasal dari tim senior Zambia, “Chipolopolo”, yang berarti tembaga peluru, melambangkan semangat pantang menyerah dan tenaga eksplosif khas pemain Afrika.

Meski belum memiliki tradisi panjang di Piala Dunia usia muda, Zambia U-17 dikenal sebagai tim yang berkarakter: cepat, kuat, dan haus gol.

Mereka menjadi representasi nyata dari kebangkitan sepak bola muda Afrika bagian selatan.

Sejarah dan Prestasi Zambia U-17: Dominasi di Kawasan COSAFA

Zambia mulai menunjukkan konsistensi di level regional melalui ajang COSAFA U-17 Championship.

Dalam tujuh tahun terakhir, mereka menjadi langganan final dan mencatat beberapa kali juara termasuk gelar COSAFA 2024 yang membawa mereka ke panggung global tahun ini.

Di tingkat kontinental, kiprah mereka semakin gemilang ketika menembus perempat final Piala Afrika U-17 2025, hasil yang memastikan tiket ke FIFA U-17 World Cup 2025 untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kemajuan pembinaan usia muda Zambia.

Cara Zambia U-17 Lolos ke Piala Dunia: Serangan Cepat, Gol Berlimpah

Timnas Zambia U-17. [Instagram]Dalam proses kualifikasi, Zambia U-17 tampil garang. Mereka menjuarai COSAFA dengan kemenangan telak, termasuk membantai Namibia 8-0 dan Zimbabwe 5-1.

Serangan kilat dan tekanan tinggi menjadi ciri khas permainan mereka. Salah satu pemain paling menonjol adalah Abel Nyirongo, sang ujung tombak yang menyandang predikat top skor COSAFA 2024 dengan 7 gol.

Ia dikenal memiliki naluri tajam dan kecepatan luar biasa. Selain Nyirongo, ada Gabriel Phiri dan Mapalo Simute, dua gelandang serang yang berperan penting dalam menciptakan peluang dan mengontrol tempo permainan.

Kombinasi mereka menjadikan Zambia sebagai tim yang sulit ditebak dan selalu haus kemenangan. Zambia U-17 dipimpin oleh pelatih Chris Kaunda, sosok berpengalaman di pengembangan pemain muda.

Ia menerapkan formasi fleksibel 4-3-3 dengan filosofi menyerang dari sayap dan pressing tinggi.

Gaya bermain agresif ini sangat cocok dengan karakter pemain-pemain muda Zambia yang memiliki stamina tinggi dan kemampuan sprint luar biasa.

Sebagian besar skuad berasal dari akademi ternama seperti Blaze Sporting Academy, Young Zanaco, dan Athletico Lusaka FC, wadah lahirnya talenta masa depan sepak bola Zambia.