Forumterkininews.id, Teheran – Iran mendeportasi puluhan ribu pengungsi Afghanistan setiap minggunya Meskipun ancaman kelaparan melanda sejak Taliban mengambil alih Afghanistan.
Melansir metro.co.uk, di tengah krisis kemanusiaan yang berkembang di negara yang dilanda perang itu, badan-badan bantuan menuduh Iran justru memperburuk situasi.
Selama beberapa dekade konflik, jutaan warga Afghanistan telah menyeberang ke tetangga barat mereka untuk menghindari kekerasan dan ekonomi yang hancur.
Pengambilalihan Taliban pada pertengahan Agustus bertepatan dengan kekeringan parah yang membuat sebagian besar negara menghadapi kekurangan pangan.
Tetapi Iran telah melanjutkan program deportasinya, dengan lebih dari satu juta warga Afghanistan dikirim kembali tahun ini dan total sekitar 28.000 pada minggu terakhir bulan Oktober saja.
Warga Afghanistan yang dideportasi melaporkan bahwa mereka ditahan di kamp-kamp penahanan yang penuh sesak dan kotor di mana beberapa dipukuli sebelum diangkut ke penyeberangan perbatasan.
“Mereka tidak melihat kami sebagai manusia,” kata Abdul Samad, 19, dikutip AFP.
Samad mengatakan di perbatasan dia dipukuli oleh otoritas Iran di kamp penahanan migran karena dia tidak punya uang untuk membayar deportasinya.
“Mereka mengikat tangan kami dan menutup mata kami dengan potongan kain, dan menghina kami,” katanya lagi.
Badan pengungsi PBB UNHCR telah mengimbau semua negara untuk menghentikan pemulangan paksa warga Afghanistan mengingat situasi yang sangat bergejolak saat ini.
