Radio Malaysia Putar Azan Duluan, Warganya Auto Batal Berjamaah

Forumterkininews.id, Kuala Lumpur – Kejadian unik di awal Ramadan datang dari negeri Jiran Malaysia. Di hari pertama puasa Ramadan, Minggu (3/4), seorang penyiar stasiun radio lokal di wilayah Tawau, Malaysia memutar azan maghrib empat menit lebih awal di distrik tersebut.

Kejadian tersebut kemudian viral di media sosial dan netizen mengklaim beberapa warga telah membatalkan puasanya akibat kejadian tersebut.

Melansir Malaymail, penyiar yang diketahui bernama Mohd Safwan Junit telah meminta maaf dan mengakui kesalahannya, Selasa (5/4). Permintaan maaf ini dilakukan melalui akun Facebooknya. Safwan mengatakan, terjadi kesalahan teknis dan azan dikumandangkan dua kali. Pukul 18.16 dan pukul 18.20.

Merepson hal itu, Departemen Penyiaran Malaysia meminta maaf atas kesalahan stasiun radionya, TAWAUfm.

Direktur TAWAUfm, Zulkefli Mohd mengatakan, pihaknya sadar akan pentingnya siaran azan. Terutama untuk shalat maghrib sepanjang Ramadan sebagai panduan umat Islam untuk berbuka puasa. Tetapi penayangan azan maghrib empat menit sebelumnya tidak disengaja.

“Departemen Penyiaran Malaysia, Sabah memandang masalah ini dengan serius dan akan memastikan waktu tayang azan diberikan perhatian dan prioritas untuk kepentingan umat Islam,” katanya.

Sementara itu, menurut seorang ulama Malaysia Datuk Bungsu Aziz Jaafar,  mereka yang berbuka setelah mendengar azan maghrib di radio tersebit harus mengganti puasa setelah Ramadhan, karena dianggap tidak sah menurut hukum syariah.

Artikel Terkait