Rembug Pembangunan Jateng Hasilkan Usulan Prioritas Senilai Rp614,3 M

FTNews, Surakarta— Total usulan prioritas pada Rembug Pembangunan Jawa Tengah Tahun 2024 mencapai Rp614,3 miliar. Usulan itu berasal dari tiga wilayah pengembangan, yaitu Kota Surakarta, Sragen Wonogiri, Sukoharjo, Boyolali, Karanganyar dan Klaten (Subosukawonosraten), Kebumen, Purworejo (Keburejo), serta Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Temanggung (Gelangmanggung).

Pada kegiatan yang diselenggarakan di Taman Balekambang, Surakarta, Kamis (30/5/2024) itu, kepala daerah atau yang mewakili masing-masing dari tiga wilayah tersebut, menyampaikan usulan prioritas daerahnya. Mereka menyampaikan usulan yang dimoderatori Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Pemprov Jateng Sujarwanto Dwiatmoko.

Dilansir jatengprov, Kepala Bappeda Provinsi Jateng Harso Susilo mengatakan, rekapitulasi usulan lima besar daerah total di tiga wilayah tersebut Rp614,3 miliar. Rinciannya, usulan prioritas Subosukawonosraten Rp376,3 miliar, Keburejo Rp80,8 miliar, dan Gelangmanggung Rp157,2 miliar.

Sebelumnya, Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana menjelaskan, kegiatan Rembug Pembangunan Jawa Tengah ini di antaranya bermaksud agar perencanaan pembangunan dilakukan secara matang.

“Sesuai arahan Presiden, dalam setiap pembangunan harus dilakukan perencanaan dengan baik. Tidak bisa kita lakukan asal-asalan,” ucapnya.

Oleh karena itu, menurutnya, ini perlu adanya sinkronisasi, koordinasi, dan kerja sama, antara provinsi dengan pusat, serta antara provinsi dengan kabupaten dan kota.

Dari berbagai usulan tersebut, beber Nana, yang lebih banyak adalah infrastruktur. Meski demikian, tidak semua usulan ditampung. Yang lebih ditekankan, usulan tersebut muaranya untuk mengurangi kemiskinan di Jateng.

“Angaran kami tingkatkan untuk menangani kemiskinan. Ini bukan miskin se-Indonesianya tapi se-Jawa. Kami tambahkan anggaran untuk nangani kemiskinan ekstrem, penanganan stunting,” tambahnya.

Dalam penanganan kemiskinan, investasi di Jateng juga meningkat. Pihaknya pun menyiapkan anak muda untuk siap kerja, termasuk melalui pendidikan vokasi untuk menangani kemiskinan, juga menggandeng CSR perusahaan***

BACA JUGA:   Kejati Jateng Usut Dugaan Korupsi Revitalisasi Alun-alun dan Pembangunan Kapal Mendoan Kebumen

 

 

Artikel Terkait

PMI Siapkan 375 Ribu Liter Air Bersih Antisipasi Dampak Kemarau

FTNews, Ungaran--- Berbagai pihak ikut membantu mengatasi kelangkaan air...

Gercep Polisi Gagalkan Rencana Tawuran Bersajam, Puluhan Remaja Ditangkap

FTNews, Kota Semarang--- Lagi-lagi tawuran. Kali ini terjadi di...

Jelang Peparnas XVII: Jateng Optimis Bakal Juara Umum lagi

FTNews, Surakarta – Penjabat Gubenur Provinsi Jawa Tengah, Nana...

Sempat Ranking 19, Kini Jateng Bercokol di Urutan 6 PON XXI

FTNews, Semarang--- Sempat bertengger di ranking 19, kini Jawa...