Rumah di Bintaro Dijarah Massa, Dimana Sri Mulyani saat Kejadian?
Rumah Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani, di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, dijarah massa tak dikenal pada Minggu (31/8/2025) dini hari. Peristiwa itu berlangsung dalam dua gelombang dengan jumlah massa yang sangat banyak.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, massa pertama mendatangi rumah Sri Mulyani sekitar pukul 23.00 WIB pada Sabtu (30/8) namun tidak langsung beraksi. Kericuhan pun pecah, di mana sejumlah barang-barang berharga milik Menkeu ikut digondol.
Setelah gelombang pertama bubar, massa kedua yang jumlahnya jauh lebih besar datang kembali pada Minggu sekitar pukul 03.00 WIB. Situasi saat itu menjadi semakin kacau dan menimbulkan ketakutan warga sekitar.
Baca Juga: Sri Mulyani Hingga Tito Karnavian Jadi Pembicara di Rapim TNI-PolriÂÂ
Seorang staf pengamanan rumah bernama Joko Sutrisno mengatakan penjarahan terjadi setidaknya dua kali, yakni sekitar pukul 01.00 dan 03.00 WIB. Ia menyebut hanya bisa berusaha menenangkan massa agar tidak melakukan pembakaran.
Warga yang menyaksikan dari dalam rumah mengaku tak berani keluar karena jumlah massa yang begitu besar. Mereka menyebut sebagian besar pelaku masih sangat muda, dengan usia berkisar belasan hingga 20-an tahun.
Baca Juga: Dikomandoi Sri Mulyani, Ini Tugas Badan Intelijen Keuangan
Kesaksian satpam di gerbang utama komplek Mandar juga menyebutkan massa berkumpul sejak sekitar pukul 00.30 WIB. Mereka lalu merangsek masuk setelah terdengar bunyi kembang api yang diduga menjadi aba-aba.
Penjarahan di rumah Menkeu Sri Mulyani.
Saksi lain menyebutkan ada orang yang memberi komando agar massa tidak membawa kendaraan bermotor masuk ke komplek. Namun karena jumlahnya sangat banyak, upaya pencegahan warga maupun petugas keamanan tidak membuahkan hasil.
Barang-barang di rumah Sri Mulyani dilaporkan banyak yang diambil, mulai dari televisi, isi lemari, hingga perabotan rumah tangga lainnya. Bahkan sempat terlihat tumpukan barang yang hendak dijarah namun ditinggalkan.
Sri Mulyani.
Meski penjarahan berlangsung brutal, tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian tersebut. Tidak ada juga kendaraan roda empat yang dirusak karena memang tidak ada di lokasi.
Hingga Minggu pagi, situasi di sekitar rumah Sri Mulyani sudah kembali normal. Puluhan prajurit TNI kini berjaga ketat di kawasan Mandar, sementara Sri Mulyani sendiri dipastikan dalam kondisi aman karena tidak berada di rumah saat kejadian.