Sebanyak 1.667 Personel Polri Bakal Pindah ke IKN

FTNews- Sebanyak 1.667 personel termasuk para perwira tinggi Polri bakal pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto menyebut, dari total 1.667 itu terdiri dari personel kantor pusat dan sistem.

“Jumlah personel Polri yang akan pindah ke wilayah KIPP IKN tahap satu tahun 2024 berjumlah 1.667 orang. Terdiri dari jumlah personel pada kantor pusat sebanyak 700 personel, dan personel pada sistem sebanyak 967 personel,” ujar Agus, dalam keterangannya, Rabu (12/6).

Ia menambahkan, mereka akan ditempatkan di kantor pusat Korps Bhayangkara yang berada di IKN. Yang mana saat ini sudah dalam proses lelang pembangunan.

“Polri telah menyiapkan kantor pusat yang saat ini sudah tayang lelang. Yang mana akan di isi oleh PJU dan staf yang akan berkantor bersama presiden. Di kawasan inti pusat pemerintahan,” ujar Agus  dalam keterangannya, Rabu (12/6).

Agus memaparkan, bahwa Polri telah menyediakan berbagai fasilitas di IKN, termasuk gedung Polrestabes IKN, SPKT, dan empat Polsek.

Selain itu, pihaknya juga akan membangun pusat kendali operasi (command center) yang terintegrasi dengan aplikasi Smart Security Smart City.

“Nantinya, pengendaliannya  oleh personel gabungan Mabes Polri tingkat nasional, Polda Kaltim dengan regional, dan Polrestabes IKN di tingkat ibu kota,” paparnya.

Butuh Dana Rp49,83 M

Sementara itu, personel yang pindah ke IKN ini, lanjut Agus, merupakan gabungan dari Mabes Polri dan Polda.

Namun demikian, ia belum bisa memastikan kapan proses pemindahan itu akan berlangsung.

Untuk kelancaran proses pemindahan ini, Polri membutuhkan anggaran sebesar Rp49,83 miliar.

Dari jumlah tersebut, Rp25,07 miliar alokasi dananya untuk pejabat utama dan staf yang berdinas di kantor pusat.

BACA JUGA:   KPU Minta Anggaran Rp86 Triliun, Nasdem: Besar Sekali Itu

Sedangkan Rp 24,73 miliar akan terpakai untuk sarana dan prasarana bagi 967 personel di polsek tipe C, B, dan command center.

“Pengendaliannya oleh personel gabungan Mabes Polri tingkat nasional, Polda Kaltim dengan regional, dan Polrestabes IKN di tingkat ibu kota,”pungkasnya.

Artikel Terkait