Ekonomi Bisnis

Garuda Indonesia Dapat Suntikan Dana Rp23,67 Triliun dari Danantara

13 November 2025 | 15:52 WIB
Garuda Indonesia Dapat Suntikan Dana Rp23,67 Triliun dari Danantara
Garuda Indonesia menerima suntikan dana senilai Rp23,67 triliun dari Danantara. [Instagram]

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk resmi menerima suntikan dana segar senilai Rp23,67 triliun dari PT Danantara Asset Management (Persero).

rb-1

Dana tersebut diberikan melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD).

Keputusan penting ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Auditorium Gedung Manajemen Garuda Indonesia, Tangerang, pada Rabu (12/11/2025).

Baca Juga: Buruan Klaim! DANA Kaget 1 November 2025 Bagi-bagi Rp155 Ribu Gratis

rb-3

Dari total dana yang dikucurkan, sekitar Rp17,02 triliun berasal dari setoran modal tunai, sementara Rp6,65 triliun merupakan hasil konversi utang pinjaman pemegang saham.

Dorong Pemulihan dan Transformasi Garuda

Baca Juga: Cepat Klaim Link DANA Kaget 8 Agustus 2025, Nggak Pake Ribet

Direktur Utama Garuda Indonesia, Glenny Kairupan, menyebut langkah ini sebagai bagian penting dari proses pemulihan dan transformasi bisnis Garuda Indonesia Group.

"Persetujuan pemegang saham terhadap penyertaan modal ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan pemulihan dan transformasi Garuda Indonesia," ujar Glenny Kairupan dalam keterangan resminya, Kamis (13/11/2025).

Menurutnya, tambahan modal akan memperkuat struktur keuangan, meningkatkan kapasitas operasional, serta mempercepat agenda transformasi Garuda dan anak usahanya, Citilink.

"Dengan permodalan yang lebih kuat, kami dapat memperkokoh keandalan operasional, meningkatkan kesiapan armada, serta menghadirkan layanan penerbangan yang modern dan andal bagi masyarakat," paparnya.

Alokasi Dana dan Arah Bisnis ke Depan

Langkah ini menjadi komitmen nyata Danantara dalam mendukung pemulihan dan transformasi BUMN strategis di sektor penerbangan nasional. [Dok. Istimewa]Langkah ini menjadi komitmen nyata Danantara dalam mendukung pemulihan dan transformasi BUMN strategis di sektor penerbangan nasional. [Dok. Istimewa]

Dari total dana Rp23,67 triliun, sekitar Rp8,7 triliun (37%) akan digunakan untuk modal kerja Garuda Indonesia, seperti pemeliharaan dan perawatan pesawat.

Sementara Rp14,9 triliun (63%) akan mendukung operasional Citilink, dengan rincian Rp11,2 triliun untuk modal kerja dan Rp3,7 triliun untuk membayar utang bahan bakar kepada Pertamina dari periode 2019–2021.

Penyertaan modal ini dilakukan lewat penerbitan 315,6 miliar lembar saham Seri D dengan harga Rp75 per saham, sesuai keputusan RUPSLB.

Dengan tambahan modal Rp23,67 triliun, Garuda Indonesia siap terbang lebih tinggi, memperkuat layanan, dan membawa harapan baru bagi industri penerbangan nasional. [Instagram]Dengan tambahan modal Rp23,67 triliun, Garuda Indonesia siap terbang lebih tinggi, memperkuat layanan, dan membawa harapan baru bagi industri penerbangan nasional. [Instagram]

Wakil Direktur Utama Garuda, Thomas Oentoro, mengatakan langkah ini menjadi awal baru untuk memperkuat bisnis Garuda di semua lini.

"Dengan dukungan permodalan yang solid, kami akan berfokus pada tata kelola operasional yang lebih efektif, optimalisasi jaringan penerbangan, serta peningkatan kualitas layanan yang berorientasi pada pengalaman pelanggan," jelasnya.

Thomas menegaskan, Garuda kini siap melangkah ke fase pertumbuhan yang lebih berkelanjutan dengan fondasi keuangan yang jauh lebih sehat.

Tag Garuda Indonesia Dana Danantara