FTNews – Kemenangan atau kekalahan dalam sebuah pertandingan merupakan hal yang wajar. Untuk meraih hal tersebut tidaklah mudah, harus memiliki keinginan besar.
Pelatih tim – 23 Indonesia, Shin Tae-Yong terus menggenjot para pemain untuk tembus pada babak selanjutnya. “Persiapan harus dari pemain sendiri. Jadi pemain yang harus berusaha untuk mempersiapkan dirinya dengan baik, oke,†ujarnya dalam timnas.indonesia.
Skuat Garuda berhasil melaju hingga babak 8 besar untuk bertemu dengan Korea Selatan. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat (26/4).
Indonesia melaju ke babak tersebut bukan hal yang mudah. Mereka harus melewati berbagai rintangan, mulai dari Kualifikasi Grup dan fase Grup Piala Asia U-23.
Dalam Kualifikasi Grup K Indonesia menumbangi dua tim yakni Cina Taipei dengan skor 9-0 dan Turkmenistan 2-0. Tidak berhenti sampai situ, pasukan Garuda menghadapi Grup A. Pada Grup A tim asuhan STY itu bersama dengan tuan rumah Qatar, Australia dan Yordania.
Walaupun Rizky Ridho dan kawan-kawan merupakan tim debut pada ajang ini. Tetapi mereka berhasil membuktikan dengan kemenangan.
Pada awal pertandingan tim U-23 kalah menghadapi Qatar 2-0 yang merupakan laga kontroversi. Laga tersebut dinilai banyak orang merugikan tim Indonesia karena tidak adilnya wasit sebagai pemberi keputusan.
@timnasindonesia Pertahankan semangatnya, boys! ✊🻠#KitaGaruda #BersamaGaruda #GarudaMendunia
Selanjutnya, saat bertemu dengan Australia yang tergolong tim raksasa pada AFC U-23. Tetapi pasukan merah putih berhasil menggedor gawang Australia 1-0 dan berakhir kemenangan.
Kemudian pada laga penentu akhir saat melawan Yordania. Skuat Garuda berhasil pecundangi lawan dengan skor akhir 4-1. Sehingga langkah panjang Indonesia sampai saat ini merupakan buah hasil seluruh tim.
Dengan waktu yang singkat seluruh pemain tetap berlatih agar memiliki kondisi terbaik mereka. Selain itu para pemain hingga saat ini juga dalam keadaan tanpa adanya cedera.
Shin Tae-Yong memiliki target untuk menembus empat besar pada ajang se Asia ini. Walaupun demikian STY lebih memilih untuk bertemu dengan Jepang dalam laga delapan besar.
Saat ini tim U-23 juga sudah memiliki strategi yang sudah pelatih asal Korea Selatan itu punya. “Usai menonton laga Jepang kontra Korea Selatan, saya akan mempersiapkan tim dengan baik sesuai kebutuhan,” ujarnya dalam PSSI.
