Sinopsis Film Deep Blue Sea, Hiu Raksasa di Dasar Laut Ancam Ilmuwan
Sinopsis film Deep Blue Sea tayang di Bioskop Trans TV pada Sabtu 6 September 2025 malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Film ini menggabungkan aksi, ketegangan, dan horor dengan latar fiksi ilmiah tentang akibat negatif dari eksperimen genetika pada hiu yang awalnya bertujuan untuk kemajuan medis tetapi berubah menjadi teror mematikan di dasar laut.
Pemeran utama film Deep Blue Sea (1999) adalah Thomas Jane sebagai Carter Blake, Saffron Burrows sebagai Dr. Susan McAlester .
Baca Juga: Sinopsis Film The Cold Light of Day, Perjuangan Bruce Willis Selamatkan Keluarga dari Penculik
Samuel L. Jackson sebagai Russell Franklin, Jacqueline McKenzie sebagai Janice Higgins dan Michael Rapaport sebagai Tom Scoggins.
Film ini disutradarai oleh Renny Harlin dan melibatkan para aktor ternama yang memerankan tokoh-tokoh ilmuwan dan kru yang menghadapi hiu hasil rekayasa genetika yang cerdas dan mematikan.
Sinopsis Film Deep Blue Sea
Baca Juga: Sinopsis Film Final Destination 5: Teror Maut yang Tak Terhindarkan
Hiu raksasa ancam ilmuwan. [X]
Film Deep Blue Sea (1999) bercerita tentang sekelompok ilmuwan yang melakukan penelitian di sebuah fasilitas bawah laut terpencil untuk mencari obat penyakit Alzheimer dengan menguji hiu Mako.
Mereka merekayasa genetika hiu untuk meningkatkan kapasitas otaknya agar dapat menghasilkan protein kompleks dari otak hiu yang berguna untuk terapi manusia.
Namun, eksperimen ini melanggar protokol dan membuat hiu- hiu tersebut menjadi lebih cerdas dan berbahaya.
Kekacauan terjadi saat salah satu hiu terbesar melarikan diri dan menyerang kapal di permukaan, memicu penyelidikan oleh eksekutif perusahaan Russell Franklin.
Hiu hasil rekayasa kemudian menyerbu fasilitas penelitian, menyebabkan banjir dan kerusakan parah yang mengurung para ilmuwan di dalamnya.
Bertahan Hidup dari Ancaman Hiu
Cuplikan film Deep Blue Sea. [X]
Mereka harus berjuang untuk bertahan hidup dan mencari cara keluar dari fasilitas tersebut sambil menghadapi serangan hiu yang pintar dan mematikan.
Dalam perjuangan mereka, beberapa anggota kelompok tewas terkena serangan hiu.
Akhirnya, dengan usaha dan pengorbanan, terutama dari Dr. Susan McCallister yang mengalihkan perhatian hiu dengan darahnya, mereka berhasil menjinakkan hiu terakhir dengan meledakkan bahan peledak yang dipasang di tombak.
Carter Blake, salah satu peneliti, berhasil selamat dan berenang ke pantai bersama anggota yang tersisa, sementara fasilitas penelitian tenggelam akibat kerusakan yang terjadi.