Sumbar Perkuat Wisata Halal lewat “Sumarak Ramadhan 2024”

FTNews – Sumatera Barat (Sumbar) adalah salah satu provinsi di Indonesia yang sangat kental dengan berbagai ajaran Islam. Maka dari itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Sumbar ingin mendirikan ekosistem pariwisata halal di provinsinya.

Saat ini Indonesia menjadi negara dengan jumlah populasi penduduk muslim terbesar di dunia mencapai 240,62 juta jiwa. Selain itu, banyak provinsi-provinsi di Indonesia yang didominasi dengan pemeluk agama Islam-nya.

Oleh karena itu, beberapa daerah ingin menegakkan sebuah ekosistem pariwisata dengan konsep halal. Salah satunya adalah Sumatra Barat (Sumbar).

Sumbar memulai langkah tersebut lewat acara “Sumarak Ramadhan 2024/1445 H”. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pun turut meresmikan acara itu. 

“Event seperti Sumarak Ramadhan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat ekosistem pariwisata halal kita,” ungkap Sandiaga di Masjid Raya Sumaetra Barat, Sabtu (23/3).

Berdasarkan data dari Global Muslim Travel Index 2023, Indonesia menduduki peringkat satu dalam kategori wisata halal terbaik di dunia. Sementara itu, Sumbar ingin mengembangkan lebih jauh wisata halal di provinsi mereka.

Salah satu yang menjadi daya tarik dari wisata religi di Sumbar adalah Masjid Raya Sumatra Barat. Pasalnya, masjid ini merupakan salah satu masjid dengan arsitektur terbaik di dunia.

“Karena itu, kita akan bekerja sama menghadirkan beragam event-event menarik di kawasan Masjid Raya Sumatra Barat ini,” jelas Sandi.

Dalam waktu dekat, terdapat sebuah kegiatan yang akan hadir di Masjid Raya Sumatra Barat, yaitu silaturahmi bersama keluarga besar Syaikh Al-Minangkabawi. Menparekraf juga berencana memasukkan kegiatan ini sebagai event Road to World Islamic Entrepreneurship Summit 2025.

“Padang dan Sumatera Barat secara umum menjadi salah satu referensi dan acuan,” jelasnya.

“Kita harapkan dengan adanya persiapan Road to World Summit 2025 bisa menjadi momentum untuk kita menarik lebih dari 15 juta wisatawan ke Sumatera Barat. Dan menopang 1,5 miliar pergerakan wisatawan Nusantara di tahun 2024,” lanjutnya.

Persiapan Destinasi Wisata Halal

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, mengatakan Masjid Raya Sumatra Barat sedang bertahap menjadi kawasan atau pusat halal lifestyle. Konsep ini akan menjadi perdana di Indonesia yang mengangkat Masjid Raya menjadi kawasan halal lifestyle.

“Diharapkan ini menjadi contoh bagi daerah lain, bahkan negara lain, dalam upaya pengembangan ekonomi syariah,” papar Mahyeldi.

Tidak hanya itu, mereka juga akan mengembangkan lingkungan agar lebih ramah wisatawan muslim. Mereka akan menghadirkan perbankan atau ATM syariah, zona khas (kuliner aman dan sehat), fesyen muslim, kajian ekonomi syariah, paket wisata halal, dan masih banyak lainnya.

“Hal ini dapat mendukung pertumbuhan ekonomi bagi pelaku UMKM serta ekonomi kreatif. Dapat juga menjadi platform edukatif bagi pelaku usaha lokal untuk mempromosikan produk yang ada di Sumatera Barat,” ungkap Gubernur.