Tutup 2023, Elektabilitas Prabowo- Gibran Masih Unggul Versi 3 Lembaga
Nasional

FTNews - Menutup tahun 2023, elektabilitas paslon cawapres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka  masih menduduki posisi tertinggi di sejumlah lembaga survei.
Keduanya unggul dari paslon nomor urut 01 Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar dan paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud MD.
Dan berikut, elektabilitas paslon nomor urut 02 versi tiga lembaga survei yakni Indikator Politik, LSI Denny JA dan Polling Institute.
Baca Juga: Disebut Gubernur Tercantik, Sherly Tjoanda Wakili Ratusan Kepala Daerah Baca Sumpah Jabatan
Indikator Politik
Indikator Politik Indonesia merilis hasil surveinya pada Selasa (26/12). Hasilnya, elektabilitas Prabowo-Gibran yang ada di posisi tertinggi ketimbang dua kontestan Pilpres 2024 lainnya.
Paslon yang merupakan Menteri Pertahanan dan Wali Kota Solo ini memperoleh angka elektabilitas sebesar 46,7 persen.
Baca Juga: Gibran Puji Film Jumbo dan Timnas Indonesia U-17, Sebut Kekuatan Baru Generasi Muda
Survei berlangsung  pada 23-24 Desember 2023. Jumlah responden yang terlibat adalah 1.217 orang responden dengan margin of error +/-2,9 persen.
LSI Denny JA
Hasil survei LSI Denny JA menyebut elektabilitas Prabowo-Gibran menempati posisi pertama dengan elektabilitas 43,3 persen.
Survei terbaru untuk Pilpres 2024 itu dirilis pada Jumat (29/12).
Ada 7,9 persen responden yang memilih tidak menjawab atau tidak tahu, serta 0,6 persen suara tidak sah dalam survei tersebut.
Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 17-23 Desember 2023 dengan menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia.
Metode yang digunakan survei ini adalah multi-stage random sampling dengan margin of error survei ini sebesar 2,9 persen.
Polling Institute
Lembaga ini merilis hasil survei terbarunya pada Rabu (27/12).
Sama dengan hasil survei 2 lembaga sebelumnya, Prabowo-Gibran juga duduk di posisi pertama dalam hasil survei terbaru Polling Institute.
Yang mana, perolehan elektabilitas keduanya menyentuh angka 46,1 persen.
Survei ini berlangsung dalam rentang waktu 15-19 Desember 2023.
Terdapat 2.130 orang yang menjadi responden survei ini, dengan margin of error +/-2,9 persen.