Warung Epy Kusnandar Disatroni Preman, Karina Ranau: 'Kami Bayar, Tak Ada yang Gratis!'

Sebuah kabar mengejutkan datang dari aktor senior Epy Kusnandar. Warung makan miliknya yang menjual jukut goreng di kawasan Jalan Haji Samali, Jakarta Selatan, dikabarkan diusik oleh sekelompok preman yang datang tanpa etika.

Insiden tersebut diketahui setelah Karina Ranau, istri Epy Kusnandar, mengunggah video dan cerita peristiwa itu melalui akun Instagram pribadinya. Dalam unggahan itu, Karina memperlihatkan momen ketika para preman mendatangi warungnya dan sempat terjadi adu mulut.

Karina Ranau Tegas: “Kami Bayar, Tidak Ada yang Gratis!”

Baca Juga: Terkuak Misteri Absennya Kang Mus di Serial Preman Pensiun 9, Simak Ulasannya!

Dalam video yang diunggah, Karina tampak menegur para preman yang datang dengan cara tidak sopan. Ia menegaskan bahwa dirinya dan timnya berjualan dengan cara yang sah dan membayar semua biaya yang diperlukan.

“Tolong dong, Bang, caranya yang sopan. Kita ini capek, Bang, baru saja berjualan di sini. Semua di sini tidak ada yang gratis, semuanya bayar,” ujar Karina Ranau, dikutip Senin (20/10/2025).

“Kita bayar, kita sewa, kita buang tenaga di sini. Sekali lagi, enggak ada yang gratis,” sambungnya dengan nada kesal.

Baca Juga: Jualan Takjil Ramadan 2025, Istri Epy Kusnandar: Nggak Perlu Malu yang Penting Halal!

Karina juga menyebut bahwa tindakan para preman tersebut terekam jelas oleh kamera CCTV di warungnya.

“Semua terekam di CCTV dengan jelas siapa orangnya. Santai saja ke kita. Buat kami perkara makanan itu kecil, tapi tolong caranya yang sopan,” ucapnya.

Minta Mediasi dengan RT, RW, dan Polisi

EPY KUSNANDAR (INSTAGRAM)

Tidak ingin memperkeruh suasana, Karina berharap permasalahan ini bisa diselesaikan secara baik-baik dengan melibatkan pihak kelurahan dan kepolisian setempat.

“Kita duduk bareng bersama Pak RT, Pak RW, Pak Lurah, sekalian sama kepolisian agar kami bisa berjualan dengan tenang dan damai,” harap Karina.

Ia juga menegaskan bahwa dirinya bukan pencari masalah, melainkan hanya ingin mencari rezeki dengan cara halal.

“Kita bukan maling, kita di sini mencari rezeki. Kalau kalian preman, tolong yang sopan. Kita baru berjuang sudah digangguin. Jangan mentang-mentang preman langsung sesuka hatinya,” tutupnya.

Warganet Geram: “Premanisme Harus Ditindak Tegas!”

EPY KUSNANDA (INSTGARAM)

Unggahan Karina Ranau itu langsung menuai ribuan komentar dari warganet yang geram terhadap aksi premanisme tersebut. Banyak yang meminta pihak kepolisian segera turun tangan.

“@divisihumaspolri, sepertinya ada preman yang meresahkan dan mengganggu orang yang lagi cari nafkah. Tolong dibantu ditindak,” tulis akun @ken***.

“Pak polisi @divisihumaspolri @poldametrojaya @polresjakartaselatan, apakah diperbolehkan premanisme meminta ke UMKM?” tanya akun @adl***.

“Langsung lapor ke polisi aja, jangan dibiarkan premanisme merajalela,” sahut akun @eki***.

Masyarakat berharap kasus ini bisa menjadi perhatian serius agar pelaku premanisme tidak lagi mengganggu para pelaku UMKM yang sedang berjuang mencari nafkah dengan jujur.