Ahmad Dhani Ngamuk WAMI Tarik Royalti Lagu dari Acara Hajatan
Lifestyle
 130820251.jpeg)
Polemik mengenai tarif royalti musik untuk acara hajatan memicu reaksi keras dari musisi Ahmad Dhani.
Melalui akun media sosialnya, pentolan Dewa 19 itu menyampaikan kritik terhadap Wahana Musik Indonesia (WAMI) yang disebut-sebut memberlakukan kebijakan tersebut.
Baca Juga: Setelah El Rumi, Lita Gading Pamer Momen Bareng Dul Jaelani dan Tissa Biani
“Ini siapa sih yang bikin sistem kok ancur banget,” tulis Dhani di akun @ahmaddhaniofficial pada Rabu (13/8/2025).
Ia menambahkan, “Pantes nasib komposer ancur,” seolah menegaskan kekecewaannya pada mekanisme pengumpulan royalti yang dianggap tidak tepat sasaran.
Royalti untuk Konser Berbayar
Baca Juga: Royalti Tak Hanya untuk Lagu, Suara Alam Rekaman Juga Bisa Kena Biaya
Ahmad Dhani ke KPAI
Ahmad Dhani saat melaporkan kasus dugaan perundungan terhadap putrinya, SA, ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Rabu (9/7/2025). (Selvianus Kopong Basar / FTNews.co.id)
Dhani menilai, semestinya royalti hanya diberlakukan pada konser berbayar atau pertunjukan yang bersifat komersial.
Sebagai pencipta lagu, ia justru mengaku senang jika karyanya dibawakan secara bebas di ruang-ruang non-komersial, seperti kafe atau bahkan oleh pengamen jalanan.
“Kecuali nyanyi di kafe enggak dibayar, enggak apa-apa, enggak usah izin, moral enggak penting lah,” ujarnya dalam tayangan YouTube Video Legend tahun 2023. Ia bahkan menambahkan, “Justru saya malah lebih senang kalau lagu Dewa dinyanyikan di kafe.”