Apa Alasan Pendakian Gunung Gede Pangrango Ditutup hingga 7 April 2025?
Jawa Barat

Penutupan pendakian Gunung Gede Pangrango diperpanjang hingga 7 April 2025 mendatang.
Sebelumnya pendakian telah ditutup selama tiga bulan lamanya.
Rencananya pendakian Gunung Gede Pangrango dibuka kembali pada 3 April 2025. Namun akhirnya diperpanjang.
Baca Juga: Peningkatan Gempa Vulkanik, Pendakian Ke Gunung Gede Pangrango Ditutup
Lantas apa alasan pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup hingga 7 April mendatang?
Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menjelaskan bahwa penutupan pendakian karena terjadi peningkatan gempa vulkanik Gunung Gede.
Peningkatan aktivitas gempa vulkanik tersebut dapat berpotensi menimbulkan letusan freatik atau hembusan gas gunung api.
Baca Juga: Sal Priadi Doakan Fiersa Besari dalam Pendakian Puncak Carstensz: Semoga Kau Baik-baik Saja Bung!
"Guna menghindari hal yang tidak diinginkan seiring peningkatan aktivitas gunung berapi aktif itu," ujar Humas Balai Besar Taman TNGGP Agus Deni, dikutip Kamis (3/4/2025).
Deni mengatakan, pihaknya hanya ingin memastikan tidak terjadi hal yang dapat mengancam keselamatan pendaki seiring peningkatan aktivitas gempa vulkanik, terkait perpanjangan penutupan pendakian Gunung Gede Pangrango.
Berdasarkan keterangan Badan Geologi, terjadi aktivitas atau peningkatan gempa vulkanik Gunung Gede pada Selasa (1/4) pada pukul 00.00-06.00 WIB.
Aktivitas tersebut mencapai 21 kejadian yang seharusnya dalam satu hari normalnya hanya 0-1 kali.
Meskipun status Gunung Gede masih normal, peningkatan gempa vulkanik berpotensi mengeluarkan gas gunung api yang dapat membahayakan manusia yang berada di sekitaran kawah, sehingga jalur pendakian kembali ditutup.
"Aktivitas dan peningkatan tekanan pada tubuh Gunung Gede dapat berpotensi terjadi letusan freatik atau hembusan gas gunung api," ujarnya.
Sedangkan terkait perpanjangan penutupan pendakian sudah disebar dan diumumkan kepada calon pendaki yang sudah mendaftar untuk pendakian tanggal 3 April, agar melakukan penjadwalan ulang secara online.
Selama penutupan diperpanjang pihaknya menyiagakan puluhan petugas untuk mengantisipasi pendaki ilegal melakukan pendakian.
Karena dapat mengancam keselamatan, bahkan patroli bersama dilakukan bersama masyarakat di sekitar kaki Gunung Gede Pangrango.