Apple Peringatkan Pengguna iPhone Berhenti Pasang Browser Chrome, Ada Apa?

iPhone dari Apple dilengkapi dengan peramban atau browser bawaan Apple sendiri, yaitu Safari, yang menjadi pilihan utama sebagian besar pengguna. Namun, sebagian lainnya lebih memilih Chrome — dilaporkan sekitar 30 persen pengguna iPhone menggunakan peramban pesaing tersebut, atau menggunakannya bersamaan dengan Safari.

Mengapa? Karena Chrome menawarkan berbagai keunggulan yang tidak dimiliki Safari, terutama integrasi Gemini untuk bantuan berbasis AI. Ada juga Google Lens untuk pencarian gambar dan identifikasi, terjemahan laman web, serta kemudahan masuk (sign-in) menggunakan akun Google yang sudah ada untuk mengakses sandi tersimpan, detail pembayaran, markah (bookmark), dan lainnya.

Apple Larang Gunakan Chrome

Baca Juga: Spesifikasi iPhone 17 Pro, Pro Max, dan Air Bocor Melalui Iklan Operator Korea

Tampilan Iphone Air. (Apple)Dikutip BGR, Apple menyebutkan peramban tersebut tidak disarankan untuk digunakan di iPhone. Tak mengherankan, perusahaan itu mengklaim bahwa Safari adalah pilihan peramban paling aman.

Tentu, dari sisi praktis, masuk akal jika Apple ingin mempromosikan peramban buatannya sendiri di perangkat mereka. Tetapi banyak pengguna Apple menyukai kemampuan mengakses Chrome di iPhone, MacBook, atau iPad mereka.

Baca Juga: Sebentar Lagi Diluncurkan, Ini 5 Bocoran yang Ada pada Layar iPhone 17

Mereka menyukai antarmuka pengguna, integrasi dengan aplikasi Google, fitur seperti ekstensi, dan pengalaman AI yang cerdas. Meski begitu, ada alasan khusus mengapa Apple menyarankan pengguna setianya untuk tetap menggunakan Safari — dan hal itu berkaitan dengan keamanan serta privasi.

Selain faktor keamanan, Apple juga menjanjikan pengalaman menjelajah yang lebih baik melalui Safari. Perusahaan itu menyatakan bahwa laman web yang sering dikunjungi akan dimuat hingga 50% lebih cepat, yang terbukti benar pada tahun 2020 — meskipun Chrome telah mengalami peningkatan sejak saat itu. Bagaimanapun, Safari masih mengungguli Chrome di perangkat iPhone dan Mac.

Apple Menonjolkan Safari karena Alasan Privasi

Tampilan Iphone 17. (Youtube Apple)Apple mengklaim bahwa Safari adalah peramban yang melindungi privasi pengguna, dengan fitur-fitur yang memastikan pengalaman menjelajah yang aman — termasuk perlindungan terhadap pelacakan lintas situs (cross-site tracking) dan penyembunyian alamat IP dari pelacak yang diketahui.

Dalam daftar perbandingan komprehensif, Apple menunjukkan sejumlah fitur yang tidak dimiliki Chrome tetapi ada di Safari. Di antaranya: pemblokiran cookie pihak ketiga, pembelajaran mesin untuk melindungi dari pelacakan, penghapusan pelacak unik dari URL saat menjelajah dalam mode Pribadi (Private Mode), dan penyembunyian aktivitas penjelajahan dari ekstensi web.

Dorongan Apple ini muncul tak lama setelah Google mengonfirmasi bahwa mereka tidak akan menghapus cookie pelacakan dari Chrome.

Tahun lalu, Apple bahkan menjalankan kampanye iklan yang menyoroti keamanan Safari — secara halus menyindir (meskipun tanpa menyebut nama) bahwa “pesaing” mereka tidak menawarkan hal yang sama. Memang bukan rahasia bahwa model bisnis Google sangat bergantung pada iklan melalui pelacakan data pengguna.