Bali Jadi Tuan Rumah Konferensi Pemberdayaan Wanita

Sosial Budaya

Kamis, 28 Maret 2024 | 00:00 WIB
Bali Jadi Tuan Rumah Konferensi Pemberdayaan Wanita

FTNews - United Nation (UN) Tourism menyelenggarakan acara keduanya mengenai pemberdayaan wanita dalam pariwisata se-Asia Pasifik. 

rb-1

Acara yang bertajuk 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment in Tourism in Asia and the Pacific ini akan berlangsung pada tanggal 2-4 Mei 2024 nanti.

UN atau Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam penyelenggaraan acara ini.

Baca Juga: Begini Teknis Penunjukan Pj Gubernur Menurut Mendagri

rb-3

Sebanyak 200 peserta akan menghadiri konferensi yang berlangsung di Westin Resort Dua, Bali. 

Peserta-peserta tersebut berasal dari UN Tourism, pemimpin industri pariwisata dari Asia Pasifik. Terdapat juga akademisi-akademisi dari beberapa universitas seperti Korea, Vietnam, Malaysia, Jepang, Australia, dan Indonesia.

Dalam konferensi ini, perempuan yang bekerja di dalam sektor pariwisata akan menjadi penekanan. Oleh karena itu, konferensi ini juga akan mengundang perempuan-perempuan yang merupakan tokoh penting sebagai pembicara.

Baca Juga: RS Pemerintah Arab Saudi Siap Layani Jemaah Haji Indonesia

Di antaranya Perdana Menteri Samoa, Menteri Pariwisata Filipina, Menteri Pariwisata Laos, dan Menteri Pariwisata Thailand. 

Rapat koordinasi antara Kemenparekraf dan Pemerintah Daerah Bali. Foto: Kemenparekraf

Sekretaris Kemenparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani, melakukan rapat koordinasi bersama sejumlah pemegang kepentingan di kantor Dinas Pariwisata Provinsi Bali pada hari Rabu (27/3).

Ia mengatakan bahwa konferensi ini memiliki tujuan untuk mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan dalam industri pariwisata.

“Acara ini juga sangat efektif untuk promosi pariwisata Bali dan turut mengangkat Poltekpar (Politeknik Pariwisata Indonesia) Bali selaku panitia utama dari penyelenggaraan UN Tourism Conference,” jelas Giri.

Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan tujuan yang lebih luas dalam pengembangan pariwisata.

Konferensi ini menjadi salah satu implementasi dari komponen Sustainable Development Goal (SDG), yaitu kesetaraan gender dan pertumbuhan ekonomi.

“Setelah penutupan konferensi, akan diselenggarakan green action berupa carbon footprint offsetting dan juga technical tour karena ini event-nya pariwisata,” lanjutnya.

Tag Nasional Bali PBB Sosial Budaya Pemberdayaan Wanita

Terkini