Biodata dan Agama Si Kurus Kurniawan Dwi Yulianto, Bomber Legendaris yang Ditunjuk Jadi Pelatih Striker Timnas U-20

Olahraga

Sabtu, 01 Februari 2025 | 15:03 WIB
Biodata dan Agama Si Kurus Kurniawan Dwi Yulianto, Bomber Legendaris yang Ditunjuk Jadi Pelatih Striker Timnas U-20
Foto kolase Kurniawan Dwi Yulianto saat jadi asisten pelatih Como 1907 dan tampil sebagai striker Timnas Indonesia. [Instagram/@kurniawanqana]

PSSI resmi menunjuk bomber legendaris Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, sebagai asisten pelatih Timnas U-20. Ia ditunjuk sebagai pelatih striker.

rb-1

Pengumuman Kurniawan Dwi Yulianto yang dijuluki Si Kurus menjadi pelatih striker Timnas U-20 diunggah akun Instagram @timnas.indonesia.

" Welcome home @kurniawanqana. Coach Kurniawan bergabung bersama Coach @indrasjafri_coach di @timnasindonesia U-20 sebagai pelatih penyerang," tulisnya dikutip Sabtu (1/2/2025).

Baca Juga: Biodata dan Agama Rendy Kjaernett, Lagi-lagi DIduga Selingkuhi Istri, Lady Nayoan

rb-3

Lantas siapakah Kurniawan Dwi Yulianto? Berikut profilnya dirangkum FTNews.co.id dari berbagai sumber.

Profil Kurniawan Dwi Yulianto

Pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah, 13 Juli 1976, ini merupakan salah satu striker terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.

Baca Juga: Biodata Gus Irfan, Disebut Bakal Jadi Calon Menteri Haji dan Umrah

Kurniawan Dwi Yulianto juga merupakan salah satu dari sedikit pemain Indonesia yang sempat berkancah di persepakbolaan Eropa.

Dia ikut tergabung dalam program PSSI Primavera pada dekade 1990-an. Bersama pemain lainnya, di antaranya Bima Sakti dan Kurnia Sandy.

Legenda sepakbola Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandy. [Instagram/@kurniawanqana]

Kala itu, pada tahun 1994, Kurniawan menimba ilmu dan bermain untuk tim junior klub Italia, Sampdoria, dan bertanding di kompetisi Primavera musim 1993/1994.

Penampilan skuat PSSI Primavera sempat mencuria perhatian klub-klub Eropa. Pionirnya adalah Kurniawan Dwi Yulianto.

Ketajamannya sebagai top scorer kompetisi Primavera 1993/1994, membuat Sampdoria memasukkan namanya dalam daftar pemain yang menjalani tur Asia pada tahun 1994. Termasuk ke Jakarta.

Saat itu, Sampdoria ditangani pelatih legendaris asal Swedia, Sven Goran Eriksson, dengan pemain bintangnya seperti Roberto Mancini dan Attilio Lombardo.

Kurniawan Dwi Yulianto saat membela Timnas Indonesia. [Instagram/@kurniawanqana]

Selesai tur Asia, Kurniawan Dwi Yulianto dipinjamkan ke klub Swiss, FC Luzern. Bermain di kasta tertinggi liga Swiss, Si Kurus membukukan 3 gol dari 12 pertandingan.

Di tahun 1995, Kurniawan memutuskan balik ke Tanah Air. Ia memperkuat klub Pelatih Bakrie selama empat musim.

Setelahnya ia melanglang buana memperkuat sejumlah klub Indonesia lainnya, seperti PSM Makassar, Persebaya Surabaya hingga Persija Jakarta.

Kurniawan Dwi Yulianto sempat semusim bermain untuk klub Malaysia, Serawak, di musim 2005/06 di mana mencetak 29 gol dari 31 penampilan.

Striker bertinggi 178 cm itu pensiun sebagai pemain pada tahun 2013 setelah membela Persipon Pontianak.

Kurniawan Dwi Yulianto (kanan) saat bermain untuk klub Swiss, FC Luzern. [Instagram/@kurniawanqana]

Di Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto dikenal sebagai salah satu striker paling subur. Ia tercatat menorehkan 33 gol dari 59 pertandingan selama membela Tim Merah Putih dari 1995 hingga 2005.

Bersama Timnas Indonesia, Kurniawan tampil di berbagai turnamen. Seperti Piala AFF dan SEA Games.

Momen-momen emas Kurniawan bersama Tim Garuda menjadikannya salah satu pemain yang paling diingat oleh para penggemar sepakbola nasional.

Karier Kepelatihan

Hidup Kurniawan Dwi Yulianto tidak bisa jauh dari dunia sepakbola setelah pensiun sebagai pemain. Ia meniti karier kepelatihan dengan menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia pada tahun 2018.

Kemudian jadi asisten pelatih Timnas U-23 pada tahun 2019. Selanjutnya, ia menjajal peran yang lebih tinggi dengan menjadi kepala pelatih di klub Malaysia, Sabah FC dari 19 Desember 2019 hingga 29 Agustus 2021.

Kurniawan Dwi Yulianto saat jadi asisten pelatih Timnas Indonesia. [Instagram/@kurniawanqana]

Setahun berselang, Kurniawan Dwi Yulianto menjadi asisten pelatih klub Italia Como 1907, dari 2022 hingga 2025. Klub tersebut milik perusahaan terkemuka di Indonesia, grup Djarum.

Di sela-sela itu, tepatnya di tahun 2023, Kurniawan balik ke Tanah Air menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia U-22, mendampingi pelatih kepala Indra Sjafri untuk menghadapi SEA Games 2023.

Di SEA Games 2023 Kamboja, Timnas Indonesia meraih medali emas setelah membungkam Thailand dengan skor 5-2 lewat perpanjangan waktu.

Kurniawan Dwi Yulianto memperlihatkan medali emas SEA Games 2023 yang diraih Timnas U-22 Indonesia. [Instagram/@kurniawanqana]

Kini, Kurniawan Dwi Yulianto dipercaya sebagai pelatih striker Timnas U-20 Indonesia.

Biodata dan Agama

Nama: Kurniawan Dwi Yulianto

Tempat Lahir: Magelang, Jawa Tengah

Tanggal Lahir: 13 Juli 1976

Agama: Islam

Julukan/Sapaan: Si Kurus/Ade

Tinggi: 178 cm

Posisi Bermain: Striker

Jabatan: Pelatih Stiker Timnas U-20 Indonesia

Tag Kurniawan Dwi Yulianto Timnas Indonesia U-20 profil Biodata dan Agama Timnas U 20

Terkini