Biodata dan Profil Paus Leo XIV Pengganti Paus Fransiskus, Latar Belakang Kehidupan dan Pendidikannya

Umat Katolik kini telah memiliki Paus baru.. Paus Leo XIV terpilih setelah dua hari konklaf (pertemuan tertutup rahasia).. Kamis (8/5/2025), Kardinal Robert Francis Prevost asal Amerika diumumkan sebagai Paus baru dengan nama kepausan Paus Leo XIV.

Ia merupakan Paus Gereja Katolik ke-267 dan kepala negara Vatikan.

Asap putih penanda Paus baru sudah terpilih/Foto: tangkap layar

Terpilihnya Paus Leo XIV disambut sukacita puluhan ribu umat yang berkumpul di Basilika Santo Petrus. Tak berapa lama setelah Kardinal Dominique Mamberti, protodiakon Gereja Katolik, mengumumkan kepada umat bahwa ‘Kita Telah Memiliki Paus’, Paus Leo pun muncul di balkol sambil melambaikan tangannya. Ia juga memberikan berkat Urbi Et Orbi yang disambut penuh sukacita oleh umat yang terus bergemuruh.

Baca Juga: Menag Nasaruddin Umar Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Paus Leo XIV

Siapa Paus Leo XIV dan bagaimana kiprahnya, berikut ini biodata dan profil Paus Leo XIV pengganti Paus Fransiskus, dikutip dari Wikipedia.

Paus Leo XIV saat kemunculan pertamanya di balkon disambut gemuruh umat dengan penuh sukacitaFoto: YouTube WSJ News

Paus Leo XIV yang Bernama lahir Robert Francis Prevost kelahiran 14 September 1955. Ia merupakan Paus pertama yang berasal dari benua Amerika Utara dan dari Amerika Serikat. Ia juga dikenal dekat dengan Peru, tempat dimana dia pernah mengabdi selama bertahun-tahun. Paus Leo XIV juga merupakan Paus kelapan dari Ordo Santo Augustinus (OSA) dan yang pertama sejak abad ke-15.

Lautan umat di Basilika Santo Petrus/Foto: YouTube WSJ News

Robert Francis Prevost dilahirkan di Chicago, Illinois, Amerika Serikat Ia menyertai Ordo Santo Augustinus, sebuah komuniti keagamaan Katolik, dan bekerja dalam bidang keagamaan dan pendidikan. Yakni, 1985 hingga 1986, dan sekali lagi pada tahun 1988 hingga 1998. Ia berkhidmat di Peru sebagai paderi, pegawai gereja, tenaga pengajar di pusat latihan paderi dan pentadbir.

Baca Juga: Pesan Habib Jafar ke Paus Leo XIV: Kami Umat Islam Terbuka Sambut Kerja Sama

Tahun 2001, Prevost dilantik sebagai Ketua Tertinggi Ordo Santo Augustinus di peringkat antarabangsa dan berkhidmat hingga tahun 2013.

Pada tahun 2015, beliau dilantik sebagai Uskup di kawasan Chiclayo, Peru. Ia bertugas hingga tahun 2023. Pada tahun tersebut, Paus Fransiskus melantiknya sebagai Kardinal serta mengetuai dua jabatan penting di Vatikan, termasuk jabatan yang mengurus pelantikan Uskup di seluruh dunia dan satu lagi yang menghubungkan Vatikan dengan negara-negara di Amerika Latin.

Foto: YouTube WSJ News

Peranan penting yang dipegangnya ini meningkatkan pengaruhnya dalam Gereja Katolik dan menjadikannya salah seorang calon utama dalam pemilihan Paus pada tahun 2025.

Kehidupan Awal dan Pendidikan

Robert Francis Prevost merupakan anak dari Louis Marius Prevost dan Mildred Martínez. Ayahnya adalah tentara Angkatan Laut AS semasa Perang Dunia II dan bekerja sebagai pentadbir sekolah. Ayahnya berdarah campuran Perancis-Italia. Sedang Ibunya adalah seorang Pustakawan berasal dari Spanyol.

Habemus Papam: PREVOST Card. Robert Francis, O.S.A./Foto: Instagram vaticannewsit

Prevost mempunyai dua orang adik lelaki. Sejak kecil, Prevost sudah terlibat dalam aktiviti keagamaan. Ia menjadi pembantu altar di Gereja St. Mary of the Assumption, di selatan Chicago. Selepas tamat sekolah, ia melanjutkan pelajaran ke seminari kecil milik Ordo Santo Augustinus, yaitu pusat pendidikan yang khas untuk mereka yang bercita-cita menjadi paderi.

Robert Francis Prevost tamat tahun 1973. Pada tahun 1977, beliau menerima Ijazah Sarjana Muda Sains dalam bidang Matematik dari Universiti Villanova, sebuah universiti Katolik di Amerika Serikat.

Robert Francis Prevost memiliki kecakapan lima Bahasa, yakni, Inggeris, Spanyol, Itali, Perancis dan Portugis. Ia juga membaca dalam bahasa Latin dan Jerman.

Ia mengucapkan sumpah awal sebagai anggota komuniti pada September 1978 dan kemudiannya sumpah kekal pada Ogos 1981. Setahun kemudian, ia memperoleh Ijazah Sarjana dalam bidang Teologi dari Catholic Theological Union di Chicago. Ketika belajar di sana, beliau pernah menjadi guru ganti mata pelajaran fizik dan mengajar matematik secara sambilan di sebuah sekolah menengah Katolik.

Pada 19 Jun 1982, Prevost ditahbiskan secara rasmi sebagai paderi oleh Uskup Agung Jean Jadot di Rom, Itali. Ia kemudian melanjutkan Pendidikan dalam bidang Undang-undang Kanonik (hukum gereja Katolik) dan memperoleh dua ijazah; satu ijazah lanjutan pada tahun 1984 dan satu ijazah kedoktoran pada tahun 1987 dari Kolej Kepausan Santo Thomas Aquinas di Rom.***

Sumber: Wikipedia.org