Coach Justin Kena Semprot Fans Saat Timnas Kalah Lawan Australia: Kritis Dong, Jangan Sipaling Belanda

Olahraga

Jumat, 21 Maret 2025 | 11:47 WIB
Coach Justin Kena Semprot Fans Saat Timnas Kalah Lawan Australia: Kritis Dong, Jangan Sipaling Belanda
Kekalahan Timnas Indonesia atas Australia 1-5 pengaruhi Ranking FIFA Timnas Indonesia. [Instagram]

Momen panas terjadi saat Timnas Indonesia berlaga melawan Australia pada kamis 20 Maret 2025.

rb-1

Sebuah unggahan viral di media sosial menunjukkan Coach Justin, seorang komentator dan pundit sepak bola, mendapat "semprotan" langsung dari fans Timnas di tribun.

Dalam unggahan tersebut, Coach Justin terlihat mencoba menenangkan fans dengan berkata,

Baca Juga: Spasojevic Bersyukur Bisa Cetak Gol untuk Skuat Garuda

rb-3

"Sabar sabar, masih ada Bahrain sama China,” ucap Coach Justin

Namun, seorang fans tak terima dan berteriak,

"Buat apa ganti pelatih, kamu harus kritis coach, jangan sipaling Belanda dong!,” kata Fans Timnas Indonesia.

Baca Juga: Mitra Keluarga Berikan Klarifikasi Terkait Rekam Medis Pasien

“Iya nanti dikritisi,” timpal Coach Justin.

Reaksi spontan itu pun memicu tawa warganet, terutama karena kejadian itu berlangsung tepat di depan Coach Justin.

Seperti diketahui Tim Nasional Indonesia kalah telak dari Australia dengan skor 5-1.

Babak pertama laga Australia vs Indonesia berakhir dengan skor 3-0. Sebenarnya Indonesia bisa tampil meyakinkan di awal babak pertama.

Para pemain Indonesia sudah melakukan penyerangan setelah bola bergulir.

Bahkan baru di awal-awal sudah mengancam dengan sundulan ke gawang yang ditepis kiper Australia. Lewat sundulan Jay Idzes umpan dari Verdonk dari tendangan bebas.

Menit ke-13 Australia melakukan tendangan namun dapat dihalau ke depan. Tapi bola bergulir kembali hingga menghasilkan serangan berbahaya.

Beruntung bola melambung sedikit di atas mistar gawang Maarten Paes.

Menit ke-18 wasit menunjuk titik putih untuk Australia setelah Nathan Tjoe-A-On melakukan pelanggaran di kotak penalti. Martin Boyle berhasil menyarangkan bola gawang.

Menit ke-19 Nishan Velupillay menggandakan keunggulan untuk Australia. Kesalahan kembali dari Nathan Tjoe-A-On berhasil dimanfaatkan Velupillay sehingga menambah keunggulan menjadi 2-0.

Serangan berbalik arah setelah Indonesia tertinggal. Australia kini terus melakukan tekanan. Bahkan beberapa kali bola sangat membayakan karena pressing yang cukup tinggi.

Beberapa kali Indonesia juga melakukan tekanan tapi selalu gagal. Bahkan pada menit ke-34 Australia menambah keunggulan lewat Jackson Irvine.

Gol ketiga tersebut juga berawal dari kesalahan Nathan Tjoe-A-On yang kehilangan bola tak jauh dari kotak penalti. Kamudian bola terus bergulir hingga ditendang Jackson Irvine, beruntung dapat ditepi Paes.

Sayangnya bola jatuh kembali di kaki Irvine yang dilesakkan ke sisi kanan ketika Paes masih terjatuh. Australia unggul 3-0.

Tambahan waktu enam menit tak mampu buat Indonesia memperkecil ketinggalan. Hingga berakhir babak pertama skor berakhir 3-0 untuk keunggulan Australia.

Pada menit ke-6 Indonesia dihadiahi penalti ketika Rafael Struick dijatuhkan di kotak penalti. Kevin Diks mengambil tendangan bebas, namun gagal. Bola membentur tiang di pojok kanan atas.

Indonesia tetap melakukan tekanan. Namun tetap gagal hingga menit ke-10.

Jalannya pertandingan babak kedua

Moment Coach justin disemprot fans Timnas Indonesia saat lawan Australia

Indonesia dan Australia memulai babak kedua dengan pergantian pemain. Rafael Struick digantikan oleh Eliano Reijnders.

Sementara Australia memasukkan Godwin Martin Boyle dan Brandon Borrello menggantikan A Taggart.

Indonesia mulai penyerangan di babak kedua. Pada menit ke-49 serangan berbuah tendangan bebas depan kotak penalti.

Calvin Verdonk sebagai penendang tak mampu melewati pagar hidup pemain Australia.

Serangan Indonesia pada menit ke-52 juga menghasilkan tendangan ke gawang lewat Oleh Romeny. Tapi tembakan depan gawang masih bisa ditangkap oleh Mathew Ryan.

Australia lebih memilih bertahan di babak kedua. Hingga 10 menit berjalan babak kedua, tidak ada serangan berbahaya ke gawang Indonesia.

Menit ke-58 Mees Hilgers digantikan oleh Sandy Walsh karena cedera.

Satu menit setelahnya Australia langsung menyerang hingga membahayakan beruntung dapat ditepis Maarten Paes. Serangan ini menghasilkan tendangan pojok.

Tendangan pojok itu menghasilkan gol setelah Lewis Miller berhasil menyundul bola ke jaring pada menit ke-61. Lewis Miller lepas dari pengawalan Sandy Walsh sehingga Australia unggul 4-0.

Menit 65 Sandy Walsh harus ditandu ke luar karena cedera setelah berbenturan denga pemain Australia.

Dia digantikan Rizky Ridho.

Australia menarik Nishan Velupillay dan memasukkan Danies Arzani menit 72.

Indonesia terus melakukan serangan namun terus gagal. Serangan berbuah manis pada 78 menit lewat sepakan Ole Romeny.

Gol Ole diikuti dengan pergantian dua pemain. Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta masuk menggantikan Nathan Tjoe-A-On dan Marselino Ferdinan.

Menit 83 Eliano Reijnders berhasil melakukan tendangan ke gawang tapi berhasil ditepis Mathew Ryan.

Petaka kembali terjadi pada jelang berakhir pertandingan.

Pada menit 90 Janckson Irvine kembali membuat gol melalui sudulan dari umpan sepak pojok. Australia unggul 5-1.

Tambahan waktu 7 menit tak mengubah situasi di lapangan. Australia membukukan keunggulan 5-1 hingga wasit meniup peluit panjang.

Tag Timnas Indonesia Coach Justin Disemprot Fans Timnas Indonesia

Terkini