Copet Nekat Gasak iPhone di Malam Final Abang None 2025, Disaksikan Gubernur!

Daerah

Sabtu, 27 September 2025 | 19:02 WIB
Copet Nekat Gasak iPhone di Malam Final Abang None 2025, Disaksikan Gubernur!
Ilustrasi pencopetan di kerumunan (Gemini AI)

Sebuah insiden tak terduga mencoreng kemeriahan ajang bergengsi Malam Final Abang None Jakarta 2025 di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).

rb-1

Di tengah sorotan kamera dan pengamanan ketat, aksi pencopetan terjadi tepat di depan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno.

Kejadian ini sontak menjadi bahan pembicaraan luas, mengingat keberanian pelaku yang beraksi di hadapan pejabat dan ratusan tamu undangan.

Baca Juga: Ngobrol di Tengah Pidato Rano Karno, Tiga Anggota DPRD DKI Jakarta Tuai Kecaman

rb-3

Kronologi Pencopetan di Tengah Keramaian

Peristiwa bermula ketika Gubernur dan Wakil Gubernur baru saja tiba di lokasi acara. Di tengah kerumunan tamu, staf, serta masyarakat, seorang pegawai Pemprov DKI bernama Farhan Fauzan sibuk mendokumentasikan momen kedatangan.

Saat fokus mengambil gambar, tanpa disadari ponsel pribadinya iPhone 13 Pro Max lenyap dari saku kemejanya.

Rekaman video yang beredar di akun Instagram @infojakbar24 menunjukkan bagaimana pelaku melancarkan aksinya dengan cepat. Seorang pria berbaju sweater bertuliskan angka 77 terlihat sigap mengambil ponsel, kemudian menyerahkannya kepada rekannya yang berpura-pura merekam suasana.

Farhan baru menyadari kehilangan setelah mencoba melanjutkan liputannya. Kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah. “Saya benar-benar tidak menyangka bisa terjadi di tengah keramaian seperti ini,” ujarnya usai insiden.

Identifikasi Pelaku & Rencana Laporan Polisi

pencopet (Instagram)pencopet (Instagram)

Berkat rekaman kamera, wajah pelaku terekam cukup jelas. Hal ini membuka peluang besar bagi pihak kepolisian untuk segera mengidentifikasi dan menangkap pelaku. Farhan sendiri memastikan akan melaporkan kasus ini secara resmi.

“Kami akan segera membuat laporan agar kasus ini diproses. Harapannya pelaku bisa ditangkap dan kejadian seperti ini tidak terulang,” kata Farhan.

Pihak penyelenggara juga menyatakan siap bekerja sama dengan aparat penegak hukum dalam mengusut insiden ini.

Kasus pencopetan di ajang sebesar Abang None Jakarta kembali menyoroti celah keamanan dalam acara publik yang melibatkan banyak pejabat maupun masyarakat umum. Meski pengamanan telah ditingkatkan, rupanya pelaku kriminal tetap dapat mencari celah di tengah kerumunan.

Abang None (Instagram)Abang None (Instagram)

Pakar keamanan menilai, sistem pengawasan perlu ditingkatkan bukan hanya dengan penjagaan ketat, tetapi juga penggunaan teknologi monitoring modern seperti CCTV beresolusi tinggi, pemantauan berbasis AI, hingga penempatan petugas berpakaian sipil di titik rawan.

Selain itu, kesadaran individu juga sangat penting. Masyarakat diimbau agar tetap waspada menjaga barang bawaan, terutama dalam situasi ramai. Kehilangan barang berharga di tengah acara besar bukan hanya merugikan korban, tetapi juga mencoreng citra penyelenggaraan acara publik.

Insiden pencopetan di Malam Final Abang None Jakarta 2025 menjadi peringatan serius bagi pihak penyelenggara acara publik untuk terus memperketat pengamanan. Di sisi lain, masyarakat pun dituntut lebih waspada agar tidak menjadi sasaran pelaku kriminal yang kian nekat.

Tag rano karno abang none jakarta pencopetan pramono anung

Terkait

Terkini